beritalima.com, Komandan Pangkalan TNI AL (Lanal) Banyuwangi, Lantamal V, Koarmada II, Letkol Laut (P) Yuliuz Azz Zaenal,S.H., M.Tr.Hanla., M.M bersama Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan, Kepala Dinas Pariwisata, serta Ketua Kelompok Masyarakat Pengawas (PokMasWas), Ketua Kelompok Sadar Wisata (PokDarWis) se-Kabupaten Banyuwangi menggelar coffee morning di Ruang Rapat Wisma Bahari Sabtu (31/8
Coffe morning ini diadakan sebagai wujud kepedulian Lanal Banyuwangi terhadap potensi Maritim terkait Keamananan Laut, Potensi Maritim dan Perikanan.
Dalam sambutannya Danlanal Banyuwangi menyampaikan, bahwa keamanan laut dan menjaga sumber daya ikan adalah tanggung jawab bersama antara pihak penegak hukum laut dan intansi terkait serta masyarakat.
Ia meyakini, tanpa bantuan pengawasan dari masyarakat maka pihak Lanal Banyuwangi dengan luasnya wilayah mulai dari Kota Madya Probolinggo, kab. Probolinggo, kab. Situbondo, kab. Banyuwangi, kab. Jember akan mengalami kesulitan dalam pengawasannya.
“Dengan bantuan dan peran aktif masyarakatlah mendukung Lanal Banyuwangi akan mampu menangani semua masalah pelanggaran hukum laut,” jelasnya.
Keberadaan potensi maritim diantaranya yaitu pariwisata dan SDA ikan sehingga terpadu dalam wisata kuliner SeaFood di pantai – pantai wilayah maritim Kabupaten Banyuwangi yang menjadi tantangan tersendiri bagi pemerintah daerah dan forpimda serta masyarakat dalam menjaga sumber penghidupan sehari – harinya.
Sejak awal Pokmaswas Perikanan dan Pokdarwis terbentuk, hampir semua Pokmaswas di Banyuwangi melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya cukup maksimal, dimana pengawasan secara partisipatif sudah baik dilakukan.
Hasil identifikasi Intelijen Maritim, mendapati bahwa sebagian besar kepengurusan Pokmaswas Perikanan sudah terstruktur dengan cukup baik aktivitas pengawasan dilaksanakan dengan sungguh – sungguh mengawasi dan kemampuan anggotanya dalam mengolah informasi sudah cukup baik juga.