JAKARTA, beritalima.com – Empat jenazah korban launcher girder crane proyek double-double track KA di Jatinegara, Jaktim masih berada di RS Polri. Keempatnya terkena bagian alat berat saat pengerjaan proyek.
“Keempatnya sedang dilakukan pemeriksaan menentukan identitas pasiennya, korbannya, jenazahnya. Selanjutnya akan dikembalikan kepada keluarga,” ujar Kepala Forensik RS Polri Edy Purnomo saat dihubungi detikcom, Minggu (4/2/2018).
Keempat korban tewas yakni Jaenudin (44) asal Karawang, Dami Prasetyo (25) asal Purworejo, Jana Sutisna (44) asal Bandung Barat, dan Joni (34).
“Dari datanya kami punya ini semuanya merupakan pekerja dari proyek kereta api double track,” katanya.
Edy menjelaskan, korban bernama Dami mengalami luka bagian kepala. Sedangkan korban atas nama Zaenudin terluka di bagian perut.
“Sedangkan 2 (jenazah) lagi yang dari rumah sakit belum dilakukan pemeriksaan,” sebutnya.
Sementara itu Kapolres Jaktim Kombes Yoyon Tony Surya Putra secara terpisah mengatakan, ada dua orang mengalami luka. Saat ini polisi memeriksa 4 orang saksi termasuk pengawas proyek.
“Dua luka ringan, 1 meninggal di tempat, 3 meninggal di rumah sakit,” katanya.
(nn)