BANDUNG, beritalima.com – Karena belum melunasi uang daftar ulang, seorang siswa salah satu MTS di Kota Bandung diperlakukan diskriminatif. Saat teman-temannya dibagi buku paket, siswa malang ini hanya bisa pasrah.
AS, orang tua si anak, Sabtu (9/9/2017) kepada awak media mengaku baru membayar Rp.100 ribu jadi masih menunggak Rp.900 ribu.
“Saya khawatir jika pihak sekolah tetap pada kebijakan tersebut, saat ujian nanti anak saya tidak bisa menjawab”, ujar AS.
Setiap tahun pelajaran berganti, lanjut AS, diwajibkan membayar uang daftar ulang. “Hal tersebut terasa cukup berat bagi kuli seperti saya”, pungkas pria kelahiran Garut 32 tahun silam itu. Hingga berita ini dimuat, pihak sekolah belum berhasil dimintai konfirmasi. (Pathuroni Alpian).