MADIUN, beritalima.com- Dalam rangka Hari Jadi Kabupaten Madiun ke-451, Bupati-Wakil Bupati melakukan ziarah ke makam para pendalu yang terletak di Kelurahan Kuncen, Kecamatan Taman, Kota Madiun, Jawa Timur, Selasa 2 Juli 2019.
Diantaranya ke makam bupati Madiun pertama, Ronggo Jumeno yang memerintah Kabupaten Madiun antara tahun 1568 -1586, Raden Mas Bagoes Petak yang bergelar Adipati Mangkunegoro I (1601-1615), Pangeran Adipati Kenitren Martoloyo sebagai Mangkunegoro II (1615-1645), Pangeran Adipati Balitar yang bergelar Mangkunegoro III (1645-1677), dan Pangeran Tumenggung Balitar Tumapel yang bergelar Mangkunegoro IV (1677-1703).
Selain itu, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, juga melakukan ziarah ke makam Kuncen di Caruban, makam Giripurno di Gunung Bancak, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan dan makam Taman di Kelurahan/Kecamatan Taman, Kota Madiun.
Makam Taman, merupakan tempat peristirahatan terakhir sejumlah tokoh penting Madiun. Diantaranya Raden Ronggo Prawirodirjo I atau Raden Ronggo Prawiro Sentiko yang menjadi bupati Brang Wetan Gunung Lawu (1755-1784), Raden Ronggo Prawirodirjo II yang menjabat Bupati Madiun (1784-1797). Raden Ronggo Prawirodirjo II merupakan kakek dari Raden Ronggo Prawirodiningrat dan Raden Bagoes Sentot Prawirodirdjo, panglima perang Pangeran Diponegoro.
Selain itu, terdapat makam Pangeran Dipokusumo (Bupati Madiun 1810-1820), Ronggo Prawirodiningrat (Bupati Madiun 1822-1861), Raden Ronggo Ariyo Notoningrat atau Kanjeng Bagus (Bupati Madiun 1861-1869), Raden Mas Mas Tumenggung Adipati Sosronegoro (Bupati Madiun 1869-1879), Raden Mas Tumenggung Sosrodiningrat (Bupati Madiun 1879-1885), Raden Aryo Adipati Brotodiningrat (Bupati Madiun 1885-1900), Raden Tumenggung Koesnodiningrat (Bupati Madiun 1900-1929), Raden Mas Adipati Koesmen (Bupati Madiun 1929-1937) dan Raden Ronggo Koesnindar atau Pudak Sinumpet (Bupati Madiun 1937-1953).
Sedangkan di makam Kuncen, Caruban, tempat bersemayam Adipati Mangkudipuro dan Kyai Ageng Anom Besari. Untuk makam gunung Bancak, terdapat makam Maduretno dan Ronggo Prawirodirjo III.
Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, mengatakan, selain untuk mendoakan para pendahulu agar diterima amal ibadah dan diampuni dosanya, siapapun tidak boleh melupakan jasa-jasa para pendahulu. Termasuk pemimpin pertama Kabupaten Madiun.
“Jadi kita harus selalu mengingat jasa mereka dan mengenang jasa mereka. Mereka telah lebih dulu mengabdi untuk kemakmuran masyarakat Madiun dan itu tidak boleh dilupakan,” kata H. Ahmad Dawami.
Turut dalam rombongan bupati diantaranya, Wakil Bupati Hari Wuryanto, jajaran Forkopimda dan pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Madiun. (Dibyo).
Ket.Foto: Ziarah Di Makam Ronggo Jumeno (atas), H. Ahmad Dawami (bawah depan), H. Hari Wuryanto (bawah belakang).
