BANYUWANGI, beritalima.com– Sampai saat ini, barang dan kendaraan penumpang KMP Labrita Adinda masih belum bisa dievakuasi. Cuaca dan kobaran api yang tak kunjung padam menjadi kendala utama.
Sementara itu, 30 orang penumpang, termasuk 1 orang nahkoda dan 12 orang Anak Buah Kapal (ABK), sudah berhasil diselamatkan.
Data yang dihimpun media, KMP Labrita Adinda mengangkut 5 Truk Ringan (TR), 5 Truk Besar (TB), 1 Kendaraan Keluarga (KK), dan 1 unit sepeda motor.
“Belum bisa kami evakuasi karena masih ada api di lantai dua,” ucap Kapolres Banyuwangi AKBP Donny Adityawarman, Kamis (17/5/2018).
Sementara Menurut Komandan Kodim 0825 Banyuwangi, Letkol. inf. Ruli Nuryanto, menuturkan bahwa Evakuasi barang-barang termasuk kendaraan, baru bisa dilakukan setelah api di atas kapal berhasil dipadamkan.
“Sementara beberapa saksi juga mengatakan jika ada satu kendaraan yang berbakar di dalam, namun kita akan terus berusaha mengevakuasi barang dan kendaraan yang ada di dalam Kapal, tutur Ruli
Seperti diberitakan, KMP Labitra Adinda yang berangkat dari pelabuhan Gilimanuk, Bali, tiba-tiba terbakar saat mendekati pelabuhan ASDP Ketapang, Banyuwangi. Sampai saat ini, petugas pemadam kebakaran masih berusaha memadamkan si jago merah diatas kapal yang sudah dipinggirkan dipantai belakang hotel Banyuwangi Beach, Ketapang. (Abi)
