Komandan Pangkalan TNI AL ( Danlanal) Semarang, Lantamal V, Kolonel Laut (P) Elka Setyawan menghadiri peringatan Hari Olah Raga Nasional (Haornas) Ke XXXIII yang digelar di halaman Kantor Pemerintah Kota Semarang Jalan Pemuda No.6 Semarang, Jawa Tengah, Jumat (23/9).
Peringatan Haornas tahun 2016 ini mengusung tema “Ayo Olahraga Untuk Indonesia”. Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Wali Kota Semarang H. Hendrar Priadi yang sekaligus sebagai Inspektur upacara, Sekda Kota Semarang, Muspida Kota Semarang dan pejabat SKPD Sekota Semarang.
Sementara itu Lanal Semarang menerjunkan sedikitnya satu peleton prajurit Lanal Semarang sebagai peserta upacara yang tergabung dengan Kompi gabungan TNI Polri. Selain dari TNI/Polri, upacara juga diikuti PNS dilingkungan Pemkot Semarang, mahasiswa dan pelajar dari SD, SMP dan SMA, pramuka dan organisasi pemuda di Kota Semarang.
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora), Imam Nahrawi dalam sambutannya yang di bacakan oleh Inspektur upacara menyampaikan bahwa budaya olah raga tidak dapat tumbuh secara instan, tetapi harus melalui proses yang berjenjang dan berkesinambungan mulai Komunitas terkecil sampai dengan komunitas terbesar.
Oleh karenanya, Menpora asal Jawa Timur ini menekankan peran serta orang tua dalam lingkungan keluarga untuk menerapkan pola hidup aktif dalam rutinitas sehari- hari termasuk didalamnya aktifitas harian olahraga guna membentuk para calon calon olahragawan yang handal demi memperkokoh bangunan keolahragaan di negeri ini.
Diakhir sambutannya, orang nomor satu dijajaran Kemenpora ini mengajak kepada seluruh Aparatur Sipil di Tingkat Bawah sampai ke Tingkat Atas untuk men-gelorakan Ayo Olah Raga dan bersama-sama membangun dan menggali bakat-bakat muda Indonesia untuk bisa perprestasi diajang nasional maupun internasional.
Sebagai simbolisasi peringatan dan semangat olahraga, Walikota didampingi pejabat Forkompimda dan SKPD Pemkot Semarang, melepas ratusan balon ke udara dan diakhiri dengan lomba catur eksibisi yang pada prakteknya satu orang personil Percasi (Persatuan Catur Seluruh Indonesia) Kota Semarang, melawan lima orang pejabat Muspida Kota Semarang.
