BANJARNEGARA – Bagi warga Pasegeran, mendapatkan kepercayaan menjadi orang tua asuh selama 30 hari pelaksanaan TMMD Reguler 102 Banjarnegara bagi Satgas TMMD, merupakan suatu kebahagiaan dan kehormatan. Senin (23/7/18)
Selain secara langsung mendapatkan rezeki, berupa penambahan uang belanja dari ULP (Uang Lauk Pauk) TNI yang diserahkan, juga kebanggaan mendapatkan keluarga baru TNI serta memperoleh pengalaman berharga bisa mengenal lebih dekat sosok tentara. Dimana tadinya rumah sepi, kini tambah ramai dengan kedatangan mereka. Salah satu dari 22 rumah warga yang ditempati TNI tersebut adalah milik Wamin, Dusun Kroya Rt. 3 Rw. 3 Desa Pasegeran.
Kebahagiaan Wamin, pemilik rumah ke-12 yang ditempati Satgas TMMD diungkapkan melalui anaknya, Ningsih (33) kepada Letkol Inf. Idang Ismail, Ketua Tim Wasev Itdam (Tim Pengawasan dan Evaluasi Inspektorad Kodam) IV Diponegoro saat melaksanakan kunjungan kerja di lokasi TMMD Reguler 102 Banjarnegara di Desa Pasegeran Kecamatan Pandanarum. Senin (23/7/18).
Dikatakan Idang Ismail, program penyatuan langsung dengan warga melalui media orang tua asuh tersebut bertujuan agar lebih menyatu antara prajurit TNI dengan warga setempat, warga dapat berinteraksi langsung dengan prajurit dalam satu atap.
Kendati banyak warga sempat yang menawarkan diri agar rumahnya ditempati, namun ploting penempatannya tetap skala prioritas, berdasarkan rekomendasi dari pemerintah desa, tokoh masyarakat, tokoh agama maupun tokoh adat.
Sehingga diharapkan para prajurit tidak canggung-canggung membantu tuan rumah yang ditinggali, seperti membantu memasak, membersihkan rumah serta membelajari mengaji dan mengerjakan tugas sekolah bagi anak-anaknya. Jadi selain pembangunan fisik, kedekatan emosional keluarga juga dibangun oleh TNI.(pendim0704bna)