Sorong, Beritalimacom – Apel gelar kekuatan dalam rangka Peningkatan Keamanan, Ketertiban Masyarakat dan Deklarasi Damai Nusantara Bersatu yang di pusatkan di lapangan Hoki kota Sorong Rabu, 30/11/2916.
Hadir dalam pelaksanaan Apel tersebut diantaranya, Brigjen TNI Purnawan Widiandaru,SH (Danrem 171/PVT Sorong), Laksamana TNI S.S. Panjaitan, M.SI (Danlantamal XIV/Sorong), Kombes Pol.Guwisep Renhard Gultom, S.ik (Dirpol Airud Polda Papua barat), Letkol Inf. Daniel Edger Syaloom Lalawi (Dandim 1704 Sorong), Letkol CPM Warjito (Dandem POM XVII/1 Sorong), Mayor Inf. Dwi Wawan Sutanto,(Danyon 752/VYS Sorong), AKBP Edfrie Richard Maith, S.ik (Kapolresta Sorong), Kompol Eko Sumaryanto( Danden B. Brimob Sorong), Jakonias Sawaki, SH.MM ( Penjabat WaliKota Sorong), Toko Agama, Toko Masyarakat, Personil TNI/Polri, Pengurus Persit, Jalasenastri dan Bhayangkara, Mahasiswa/si para Siswa/si SMP, SMA Se Kota Sorong.
Jakinias Sawaki,SH.MM, Plt Walikota sorong sebagai Inspektur Upacara, dalam sambutanya menyampaikan agar menyikapi perkembangan yang menjadi trending topik, yang menyulut terhadap permasalahan perbedaan berdampak terhadap lunturnya ke Bhinnekaan Tunggal Ika. Semangat para Pendiri Bangsa dan Negara dalam merumuskan pancasila sebgai dasar Negara melalui proses yang panjang dalam perumusannya.
“Meskipun berbeda beda kita adalah satu. perbedaan bukanlah menjadi penghalang untuk bekersama tolong menolong dan hidup rukun, akan tetapi perbedaan itulah yang menjadikan kita saling menghormati satu dengan yang lain dan menolong sesama.” Paparnya.
Kolonel Infantri Daniel Edger Syaloom Lalawi menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemerintah daerah, dalam hal ini Pemda Kota sorong yang telah memberikan suport terhadap semua pelaksanaan kegiatan. Demikian juga kepada semua elemen masyarakat, toko Agama, toko Masyarakat dan juga kepada semua suku yang hadir dalam acara deklarasi Nusantara Bersatu.
Di samping itu Kapolres Sorong Kota AKBP menambahkan, pihaknya akan terus melakukan pengamanan dan Patroli bersama melibatkan TNI baik dari Kodim, Bataliyon, TNI AL dan Brimob untuk mengantisipasi tanggal 1 Desember yaitu hari jadi Organisasi Papua Merdeka(OPM), dan pihaknya juga mengantisipasi Aksi damai tanggal 2 Desember apa bila di laksanakan di Kota sorong.
“Sementara hingga saat ini, pihaknya belum menerima informasi sehingga tanggal 2 Desember, tidak ada aksi damai khususnya Kota Sorong.” Terangnya. **(Jemmy)**