Demi Mengajar, Belasan Guru SDN 4 Gunung Malang Situbondo Seberangi Sungai Berarus Deras

  • Whatsapp

SITUBONDO,Beritalima.com – Kabut pagi belum sepenuhnya hilang di lembah sungai yang membela dusun Takir desa Gunung malang dan desa Mojo Dungkul kecamatan Suboh kabupaten Situbondo. namun sejumlah guru bersusah payah menyeberangi sungai dengan aliran cukup deras untuk mengajar di SDN 4 Gunung Malang. Senin (19/02).

Dengan menyebrangi sungai Dluwang puluhan Murid yang bersekolah tingkat SMP, SMA dan S jumlah guru SD setiap pagi menyebrang sungai dengan lebar sekurangnya 200 meter yang dulunya merupakan lahan persawahan.

“Sekarang ketinggian Air cuma sekitar 50 cm walaupun aliran air deras masih bisa lalui karena hujan di daerah atas tidak hujan selama 3 hari, kalau pas hujan bisa mencapai 2 meter, kami harus berenang bahkan ada rekan kami yang sempat terbawa arus beruntung masih bisa diselamatkan oleh warga,”Kata Nidin Efendi ( 39) guru honorer selama 13 tahun di SDN 4 GUnung malang yang memiliki 39 org siswa.

Kepala Desa Gunung Malang H.Untung Yang menemani awak media hingga kelokasi. warganya didusun Takir dihuni sekitar 200 KK sudah sering membuat jembatan tradisional dari bambu namun jika musim hujan jembatan tidak bisa bertahan lama. bahkan terkadang berumur sehari kembali di hantam banjir.

“Kami sebagai Kepala desa sangat prihatin dengan kondisi warga kami di dusun Takir, selama puluhan tahun mereka seperti terisolasi jika musim hujan, jika ada warga yang ingin membangun rumah biayanya bisa dua kali lipat, yang saya lebih prihatin jika ada warga yang sakit, harus ditandu mrlwati sungai yang dalam dan deras,”Tuturnya.

Sebagai kepala desa dirinya berharap bantuan dari pemerintah pusat dalam membangunkan jembatan bagi warganya, dirinya juga mengaku selama ini dirinya berupaya mengupayakan melalui Musrembang di kecamatan, namun tidak pernah berhasil.

“Pemerintahan desa tidak bisa berbuat banyak karena gak mungkin kami pake dana desa kalau membuat jembatan seluas itu yang membutuhkan dana cukup besar,”Harap H.Untung.

Ada hal yang cukup manrok perhatian. saat puluhan murid SDN 4 Gunung Malang, berdiri dengan setia menunggu gurunya yang berjibaku dengan derasnya sungai saat menyebrang. walaupun terkadang mereka harus kecewa gurunya tidak bisa datang mengajar saat banjir sangat besar.(joe)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *