PADANG — Kendati prestasi kinerja nol besar, nafsu pelesiran anggota DPRD Padang tidak pernah surut. Bahkan, 45 anggota dewan tersebut tetap berangkat kunjungan kerja Pansus dengan mengubah agenda kegiatan.
Berdasarkan agenda kegiatan dewan, tanggal 21-25 Juni 2016, kegiatan DPRD Padang adalah Semiloka. Namun, demi mengakomodir “pelesiran” kegiatan Semiloka diubah menjadi kunjungan Pansus.
Dalam agenda masa sidang itu, yang tertulis hanya pembahsan ranperda pertanggungjawaban pelaksanaan APBD Tahun 2015. Sedangkan untuk jadwal kerangkatan pansus tidak disebutnya. Untuk Bulan bulan Juni 2016, selain Semiloka DPRD kunjungan agenda kunjungan ketja yang tersisa adalah Kunjungan Kerja Banggar.
Dari catatan yang ada, Bulan Mei hingga Juni sedikitnya DPRD Padang melakukan 7 kunjungan. Kunjungan tersebut antara lain dalam daerah maupun luar darah. Namun dalam perjalanannya, banyak kunjungan- kunjungan lainnya yang tidak masuk dalam agenda masa sidang II tersebut.
Wakil ketua DPRD Muhidi mengatakan, semua kunjungan DPRD itu sudah sesuai demgan makanisme. Adanya kunjungan -kunjungan mendadak yang tidak masuk dalam catatan agenda dan jadwal kegiatan pada masa sidang tanggal 28 April itu, sebenarnya itu sudah dibahas dalam Bamus.
“Perlu diketahui, jadwal Bamus itu bisa berobah kapan saja. Namun yang dipakai yakni jadwal yang dihasilkan dari rapat Bamus yang terakhir. Begitu juga dengan keberangkatan pansus ini juga sudah dibahas di rapat bamus yang terakhir,” ungkap Muhidi. “Saya lupa tanggal bamua yang terakhir,” lanjutnya.
Dia juga menjelaskan bahwa agenda yang dibuatboleh bamus itu ada yang sufatnya tahunan, ada yang dalam per masa sidang. Kemudian rapat Bamus dilakukan karena melihat kegiatan yang akan dilakukan, kemudian melihat surat surat masuk ke DPRD.
“Karena itu perobahan jadwal kegiatan itu bisa saja berpubah kapan saja, tergantung kegiatan dan sura yang masuk,” jelasnya.
Terkait dengan danya anggapan padatnya jadwal kunjungan kerja DPRD jelang Lebaran untuk kejar target, menurut Muhidi itu tergantung niat. “Kalau niatnya ikhlas untuk bekerja saya rasa itu tak benar. Karena itu keberangkatan kunjungan kerja itu diukur dengan niat seseorang,” tungkehnya.
Sekretatis Dewan DPRD Kota Padang, Ali Basyar, ketika dikonfirmasi melalui selulernya tidak banyak berkomentar. Dia hanya mengatakan bahwa kunker Pansus sudah diagendakan sebelumnya dalam rapat Bamus.
(gos/agb/rki)