PASURUAN, beritalima.com | BPJS Ketenagakerjaan Cabang Pasurun secara resmi mencanangkan Desa Kedawungkulon sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
Pencanangan ini dilakukan, karena penduduk desa di Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan, ini banyak yang sudah sadar akan pentingnya perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan dan jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
Peresmian Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan yang keempat bagi BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan ini dilakukan Minggu (25/8/2019) pagi, diawali dengan jalan sehat berhadiah yang diikuti ribuan penduduk desa setempat dan sekitarnya.
Selain itu disertai dengan sosialisasi manfaat program BPJS Ketenagakerjaan, penyerahan santunan Jaminan Kematian kepada ahli waris Habiban dan Suryani, serta ditandai dengan pelepasan balon udara.
Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan, Anak Agung Karma Krisnadi, mengatakan, pencanangan Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan ini merupakan momen penting bagi masyarakat Kabupaten Pasuruan, khususnya bagi warga Desa Kedawungkulon.
Desa yang terdiri dari enam pedukuhan ini dipilih sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan, kata Agung, karena penduduknya yang cukup padat sudah banyak yang jadi peserta BPJS ketenagakerjaan.
Selain mereka, kepala desa dan seluruh perangkat desa ini jauh hari juga telah menjadi peserta BPJS Ketenagakerjaan. Lebih dari itu, kepala desa dan para perangkat desa ini juga sangat antusias membantu mengupayakan warganya jadi peserta BPJS Ketenagakerjaan.
“Kami bangga pada bapak kades dan bapak-bapak perangkat desa serta masyarakat pekerja di desa ini yang telah dengan senang hati daftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Ini artinya mereka sudah sadar akan pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan,” ujar Agung.
“Karena itu, kami berharap warga yang belum daftar supaya segera daftar. Perlindungan jaminan sosial ini sangat penting, guna mencegah keluarga jatuh miskin bila pekerja mengalami musibah kecelakaan kerja dan kematian,” tambahnya.
Camat Grati, Suhardi Irianto, mengatakan, kehadiran BPJS ketenagakerjaan hingga di pedesaan ini merupakan bentuk nyata bahwa BPJS Ketenagakerjaan sudah dikenal oleh seluruh lapisan masyarakat baik kota sampai pelosok desa.
“Saat ini manfaat program BPJS Ketenagakerjaan telah banyak dirasakan masyarakat luas, seperti yang kita saksikan bersama tadi bahwa BPJS Ketenagakerjaan telah menyerahkan Jaminan Kematian kepada ahli waris almarhum Habiban dan Almarhumah Suryani,” tutur Suhardi.
Sedangkan Kepala Desa Kedawungkulon, HM Sugiarto, menyampaikan terimakasih pada BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan yang telah mencanangkan Desa Kedawungkulon sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan.
“Demi pengabdian kami pada masyarakat, kami sudah daftarkan Lembaga Desa Kedawungkulon sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan. Kami tidak ragu lagi, karena manfaat dari program BPJS Ketenagakerjaan sudah nyata adanya,” kata Sugiarto.
“Dan kami siap membantu mensosialisasikan serta mendaftarkan masyarakat pekerja di desa kami yang belum daftar supaya segera daftar BPJS Ketenagakerjaan. Harapan kami, tidak ada warga kami yang semakin susah bila mengalami musibah kecelakaan kerja dan kematian,” ujarnya. (Ganefo)
Teks Foto: Desa Kedawungkulon ketika dicanangkan sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan oleh BPJS Ketenagakerjaan Pasuruan, Minggu (25/8/2019)