MADIUN, beritalima.com- Berkat inovasi dalam pengolahan dan budidaya tanaman Porang, Desa Kepel Kecamatan Kare, Kabupaten Madiun, masuk dalam nominasi empat besar dalam lomba desa tingkat Provinsi Jawa Timur.
Bahkan, tim penilai dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur, dengan dihadiri Bupati Madiun, turun langsung untuk melakukan penilaian lapangan, Kamis (13/5), kemarin.
Prestasi Desa Kepel, patut diancungi jempol oleh masyarakat Kabupaten Madiun. “Desa ini mampu menyisihkan 7.724 desa di Jawa Timur dalam aspek tata pemerintahan, kewilayahan dan tata kelola kemasyarakatan,” kata Ketua Tim Penilaian Perlombaan Desa dan Kelurahan Serta Pelaksanaan Terbaik 10 Program Pokok PKK Tingkat Provinsi Jatim 2019, Muhammad Yasin.
Sementara itu, Bupati Madiun, H. Ahmad Dawami, menargetkan Desa Kepel meraih juara dalam lomba ini.
“Targetnya kami juara satu. Karena persiapannya sudah lama dilakukan dengan gotong royong bersama. Apalagi keinginan untuk menjadi yang terbaik ini merupakan keinginan kita bersama dan ini akan menjadi pilot project di Kabupaten Madiun,” harap H. Ahmad Dawami.
Dengan salah satu unggulan melakukan inovasi pengolahan Porang, lanjutnya, bisa mensejahterakan masyarakat. Dengan demikian, visi misi Kabupaten Madiun yakni aman, mandiri, sejahtera dan berakhlak, terimplementasikan di desa.
Sedangkan untuk pengembangan Porang, paparnya, sudah ada investasi besar pabrik Porang di Madiun.
“Diharapkan semua petani bisa menanam Porang. Karena budidaya Porang tidak hanya di desa Kepel saja. Namun di kecamatan lain juga ada sesuai dengan potensi geografisnya. Kami berharap, agar nanti semua petani Porang dapat bekerjasama dengan pabrik olahan,” harapnya lagi. (Dibyo).
Ket.Foto: H. Ahmad Dawami (kiri atas).