Salah satu organisasi istri prajurit TNI yaitu Dharma Pertiwi terus melakukan terobosan mendukung program pemerintah melalui penghijauan kembali atau Go Green. Kegiatan yang dilakukan oleh Dharma Pertiwi tersebut merupakan tindakan penyelamatan bumi yang saat ini sudah mengalami kerusakan dan pemanasan global dari ulah diri manusia itu sendiri.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Dharma Pertiwi Ny. Nanny Hadi Tjahjanto di hadapan 400 orang peserta Rapat Koordinasi (Rakor) Dharma Pertiwi Tahun 2019 di Balai Sudirman, Jl. Dr. Saharjo No. 268, Tebet, Jakarta Selatan, Selasa (29/1/2019).
Ketua Umum (Ketum) Dharma Pertiwi mengatakan bahwa Go Green juga merupakan salah satu kegiatan penting yang harus dilaksanakan secara konseptual di lingkungan Dharma Pertiwi Pengurus Pusat dan unsur Dharma Pertiwi Daerah, dalam menangani krisis lingkungan. “Begitu pentingnya, sehingga penghijauan sudah merupakan program nasional yang dilaksanakan di seluruh Indonesia,” ungkapnya.
“Oleh karena itu, melalui Rakor Dharma Pertiwi tahun 2019 kita canangkan gerakan menyelamatkan bumi dari sampah plastik dan penghijauan kembali atau Dharma Pertiwi Go Green,” kata Ny. Nanny Hadi Tjahjanto.
Di sisi lain Ketum Dharma Pertiwi menuturkan bahwa tujuan organisasi Dharma Pertiwi yang harus dikembangkan oleh Ibu-ibu yang mempunyai peran sebagai pendamping dan pendukung karir suami, sebagai ibu rumah tangga dan sebagai anggota masyarakat. “Dharma Pertiwi merupakan pusat atau tempat manunggalnya organisasi istri anggota TNI yang dalam melaksanakan tugasnya tidak akan berhenti seperti matahari yang bersinar,” ujarnya.
Menurut Ny. Nanny Hadi Tjahjanto, forum rapat koordinasi sebagai sarana untuk menjalin komunikasi dan saling tukar menukar informasi yang berkaitan dengan masalah-masalah organisasi maupun masalah aktual lain yang sedang berkembang saat ini. “Rapat koordinasi dapat juga dijadikan sebagai sarana untuk melakukan introspeksi dan evaluasi terhadap program kerja Dharma Pertiwi Pengurus Pusat dan program kerja unsur Dharma Pertiwi di daerah,” katanya.
“Saya berharap program kerja Dharma Pertiwi Pengurus Pusat dan unsur Dharma Pertiwi Daerah harus bersinergi dengan program kegiatan organsisasi kewanitaan dimanapun kita berada,” ucapnya.
Rakor Dharma Pertiwi tahun 2019 dengan tema “Dharma Pertiwi Berperan Aktif Mewujudkan Peningkatan Mutu Pendidikan, Kesejahteraan Keluarga Prajurit TNI dan Masyarakat serta Memberikan Semangat Motivasi Kepada Suami Dalam Melaksanakan Tugas dan Kewajibannya” akan berlangsung selama tiga hari, mulai tanggal 29 s.d 31 Januari 2019.
Dalam kegiatan Rakor Dharma Pertiwi tahun 2019 terdapat berbagai pembekalan dan ceramah, yaitu oleh Menteri Kelautan dan Perikanan Ibu Susi Pudjiastuti mengenai Menjaga Kelestarian Laut Kita, Ceramah UMKM tentang Program Kegiatan Penumbuhan dan Pengembangan IKM dan Industri Aneka oleh Direktur Industri Kecil dan Menengah Kimia, Sandang, Aneka dan Kerajinan, Direktorat Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian RI Ibu Ir. E. Ratna Utarianingrum, M.Si, dan Ceramah Etika Berbusana oleh Bapak Musa.