BANGKALAN, BeritaLima.com- Mendesak pihak Kepolisian Resort Bangkalan untuk mengusut tuntas pembacokan yang menimpa Mujiburahman (45) warga Desa Galis, Kecamatan Galis Kabupaten Bangkalan Madura Jawa Timur, yang terjadi pada hari Sabtu (28/4/2018) kemarin.
Ikatan Mahasiswa Bangkalan (Ikamaba) Surabaya lakukan aksi demonstrasi di Mapolres Bangkalan, Selasa (1/5/2018).
Kasus pembacokan yang menimpa alumni Universitas Islam Negeri Sunan Ampel (UINSA) Surabaya itu. sampai saat ini belum terungkap.
Oleh sebab itu, puluhan mahasiswa itu mendesak pihak kepolisian untuk secepatnya menangkap pelaku. “Kami minta aparat kepolisian secepatnya mengungkap kasus ini. Maksimalkan kinerjanya untuk menuntaskan kasus pembacokan dan penganiayaan yang terjadi pada senior kami,” teriak Nawir, orator aksi.
Dalam tuntutannya, pendemo juga meminta pihak kepolisian untuk profesional dalam menjalankan tugas dan fungsinya.
“Banyak kasus kekerasan di Bangkalan ini, dan banyak juga kasus-kasus yang sampai saat ini belum terungkap. Makanya kami minta pihak kepolisian untuk tetap profesional dalam mengungkap kasus-kasus pembacokan di Bangkalan,” lanjut dia, teriak dengan suara lantang.
Sementara, menanggapi tuntutan dari pemdemo Kapolres Bangkalan AKBP Boby Paludin Tambunan, pihaknya berjanji akan mengungkapkan kasus ini.
“Kami sudah membentuk tim khusus dan kami komitmen untuk mengusut tuntas kasus ini. Kesulitan kami mencari informasi dan bukti dilapangan. Karena saksi yang tau langsung saar kejadian tidak ada,” ungkapnya.(Rsd)