KEPULAUAN SULA,beritaLima,com – Diduga empat orang warga Sanana, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Provinsi Maluku Utara(Malut) yang merupakan pedagang pakaian di pasar Basanohi Sanana dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Dari empat warga tersebut telah diduga positif Covid-19, setelah dilakukan swab test di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas II Ambon
Sementara itu, Bupati Kabupaten Kepulauan Sula, Hendrata Thes dan juga merupakan Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 saat di wawancari sejumlah awak media di Istanah Daerah( ISDA) Jum’at (8/05/20) membenarkan, ada empat warga yang telah dilakukan swab test di Ambon terkonfirmasi diduga positif Covid-19.
“Namun pihaknya belum dapat memberikan keterangan lengkap, karena kewenangan itu ada pada tim Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Maluku Utara. “Iya ada yang positif, tapi yang lebih jelasnya nanti tim Gugus Tugas Provinsi Malut yang umumkan, sebab itu kewenangan publikasinya ada di tingkat Provinsi.
Menurut Hendrata, Setelah mendapatkan hasil resmi dari Provinsi maka pemerintah daerah (Pemda) melalui tim Gugus Tugas akan meningkatkan social distancing. Sedangkan terkait wilayah pasar, pihaknya akan segera mengambil langkah tegas. “Social distancing akan kita tingkatkan, sedangkan wilayah pasar, tidak menutup kemungkinan kita akan lockdownd,” katanya.
Untuk itu, pihaknya berharap pada seluruh masyarakat Kepulauan Sula agar tetap tenang dan selalu menjaga jarak, serta menjaga kebersihan dengan selalu cuci tangan, “Kemudian dari empat orang tersebut saat ini sudah diisolasi di RSUD Sanana untuk mendapatkana perawatan lebih lanjut.
Sementara untuk diketahui bahwa, Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Kepulan Sula, mengirimkan 10 spesimen untuk dilakukan pemeriksaan di di Balai Teknik Kesehatan Lingkungan dan Pengendalian Penyakit (BTKL-PP) Kelas II Ambon, dan dilaporkan, 4 orang diduga positif dan enam orang dinyatakan negatif, “ungkap Hendrata [DN]
