Dinas Kebersihan Abaikan Janji, TPA Ditutup

  • Whatsapp

Bireuen, Aceh, Beritalima.com. Tempat pembuangan sampah atau TPA, yang berlokasi di Desa Cot Buket Kecamatan Peusangan ditutup oleh warga, di sebabkan Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan Dan Pertamanan Kabupaten Bireuen mengabaikan beberapa perjanjiannya dengan desa. Hal itu diungkapkan oleh Keuchik Cot Buket Teuku Iskandar kepada wartawan pada acara Launching pembukaan Doorsmeer NS Kemarin.

Dikatakan, penutupan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) oleh Masyarakat setempat lebih kurang sudah berjalan dua bulan lamanya, dikarenakan Dinas Kebersihan tidak memenuhi perjanjiannya seperti membangun tembok pagar dilokasi TPA, agar bau sampah tidak mengganggu kenyamanan warga setempat dan masyarakat sekitarnya.

Lanjutnya, tidak hanya itu pihak Dinas Kebersihan juga telah berjanji jalan yang dilewati truk sampah tersebut diaspal sekitar tahun 2014 lalu, namun hingga saat ini jalan tersebut belum juga diaspal seperti yang telah dijanjikan. Disamping itu Dana Kompensasi untuk Desa Cot Buket Rp 35 juta juga belum dibayar pada tahun 2016 ini ,” kami kecewa dengan apa yang telah dijanjikan oleh Dinas Kebersihan, sampai saat ini perjanjian tersebut tidak diindahkan, makanya kami menutup Tempat Pembuangan Akhir TPA,” jelas Keuchik,” jelas Keuchik.

Tambah Teuku Iskandar, selama ditutup sampa saat ini pihak Dinas Kebersihan tidak seorangpun yang datang untuk menemuinya,” kepala dinas kebersihan hanya menelpon saya, cuma menanyakan kapan bisa masuk membuang sampah lagi ?,” katanya.

Ia juga meminta kepada masyarakat, untuk tidak membuang sampah lagi ditempat tersebut, dikarenakan TPA sudah ditutup,” kami juga mengimbau serta mengharapkan kepada warga agar tidak membuang sampah ditempat yang sudah kita tutup,” harap Keuchik cot Buket.

Sementara Kepala Dinas Pengelolaan Pasar, Kebersihan dan Pertamanan Bireuen Zamri saat dikonfirmasi Beritalima.com. secara terpisah, membenarkan, untuk saat ini sampah tidak dibuang lagi ke TPA cot buket dikarenakan di Blang Beruru Peudada juga ada lahan Pemda Tempat Pembuangan Akhir.

Tambah Zamri, soal pengaspalan jalan tidak ada pada Dinas yang ia Pimpin, itu ada Dinas terkait untuk menangani pembangunan Jalan,” soal belum tercairnya uang kompensasi, bukan kami yang menahannya, tetapi ada Dinas Keuangan, mungkin Administrasinya belum diselesaikan sehingga Uang kompensasi belum dicairkan,” Pungkasnya. [Fauzan]

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *