Jailolo, beritaLima.com – Dinas Pariwisata bersama Kepala Desa (Kades), Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Rapat Koordinasi (Rakor) Penguatan Kelembagaan di Desa Wisata, termasuk persiapan menjemput agenda tahunan Festival Teluk Jailolo (FTJ) tahun 2018, kabupaten Halmahera Barat, di Aula Baikole lantai II kantor Bupati Halbar, Kamis (21/12/2017).
Turut hadir selaku narasumber Staf Ahli Bidang Pemberdayaan Masyarakat Setda Halbar Ismail Arifin dan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPM-PD) Halbar Asnath Sowo, serta Kadis Pariwisata Halbar Fenny Kiat. Dengan jumlah peserta Rakor sebanyak 98 orang.
Acara yang dibuka langsung oleh Kepala Dinas Pariwisata Halmahera Barat, Fenny Kiat, menyampaikan, pada kesempatan ini merupakan hal penting untuk membahas masalah yang di hadapi masing – masing desa wisata, baik dari segi fasilitas penunjang maupun fasilitas lainnya. Demi mempersiapkan secara matang dalam menghadapi event FTJ tahun 2018.
“Kegiatan ini demi menyamakan persepsi untuk pengembangan desa wisata, serta persiapan menghadapi event FTJ di kabupaten Halmahera Barat,”ungkapnya.
Selain itu, Fenny menambahkan, ada kabar gembira bagi dua desa wisata di kecamatan Jailolo yang bakal menerima anggaran melalui Dana Alokasi Khusus (DAK). Yakni, desa Gamtala dan desa Bobanehena yang masing – masing memperoleh anggaran senilai Rp.1.175.000.000.00 (1,175 juta).
“Kedua desa tersebut, memiliki semangat dan antusias untuk mengembangkan desa wisata di kabupaten Halmahera Barat (Halbar), sehingga itu menjadi tolak ukur untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat,”ungkapnya. (ssd)
