SITUBONDO, beritalima.com – Dalam rangka menekan angka kecelakaan jalan raya dengan rute yang jauh dan butuh konsentrasi serta kewaspadaan tinggi dari sopir saat liburan Natal 2016 dan tahun baru 2017, Pemerintah Kabupaten Situbondo melakukan tes kesehatan mendadak bagi pengemudi Bus diterminal.
“Angka kecelakaan di darat masih tergolong tinggi, untuk itu kami bekerjasa dengan beberapa instansi memeriksa kesehatan pengemudi Bus secara mendadak agar tidak terjadi sesuatu di jalan, karena banyak nyawa yang bergantung pada para sopir ini,” Kata Dr Bagus Laksono kepala PKM Panji.
Kegiatan tersebut menurut Bagus Laksono adalah screning atau pengawasan kesehatan yang diutamakan bagi sopir bus antar kota antar Provinsi, setiap sopir Bus menjalani serangkain pemeriksaan meliputi tes tinggi badan, berat badan , tekanan darah , pemeriksaan laborat gula darah, kholesterol dan pemeriksaan urine tentang kandungan amphetamin serta konsultasi hasil pemeriksaannya.
“Tes itu untuk uji kelayakan kesehatan bagi para pengemudi, dan ini penting untuk menentukan sang pengemudi masih dalam kategori sehat atau tidak, jika terdapat sopir tidak lulus tes, maka sopir tersebut kita rekomendasikan untuk diganti,” Papar Bagus.
Pantauan beritalima.com di lapangan tak hanya sopir Bus, tapi para pengunjung terminal maupun penumpang yang transit dan mengalami gangguan kesehatan diberikan layanan kesehatan gratis oles Dinas kesehatan, yang bekerjasama dengan Dishub dan Polres Situbondo, dari ke 36 sopir Bus yang diperiksa semuanya bebas dari amphetamin dan dinyatakan sehat.
(**/JOE)
