BANYUWANGI, beritalima.com – sungguh ironis ketika ada seorang pejabat yanh tidak memahami arti kehadiran LSM dan Wartawan di tengah tengah kehidupan masyarakat sebagai fungsi kontrol yang juga menjadi pilar ke empat negara.
Seperti yang di ungkapkan sekdes kaligondo,Dartana, dalam percakapan serta Status medsos Facebooknya yang bernama Dartana Ciptosoemarto, di tahun 2016 yang lampau, telah menghujat sebuah profesi wartawan dan lsm yang hanya sebagai “momok” di dalam pemerintahan desanya
“Isuk oleh telp teko oknum LSM dan wartawan yang mengatakan akan melaporkannya, oalah kok ngisin ngisini Lsm dan wartawan ngonoiku.” Tulisnya dalam medsos
Bahkan dalam percakapan di medsosnya Dartana, juga menuliskan bahwa profesi wartawan juga terkesan menakut nakuti
“Biasa nek bojone bingung duet yo terus ngeden-ngedeni. (Biasa kalau istrinya butuh uang ya terus menakut nakuti-red).”tulisnya lagi.
Menanggapi hal tersebut, Rudi Haryono salah satu anggota LSM Somasi menjadi Geram dan berencana melaporkan dugaan oelecehan profesi lsm dan wartawan ini ke pihak yang berwajib.
“Saya akan melaporkam hal ini ke pihak yang berwajid, karena saya menilai dari medsosnya sekdes kaligondo kjo telah menyerang dan melecehkan profesi wartawan dan Lsm, hal ini jangan sampai terjadi di pejabat yang lain karena jelas wartawan dan lsm itu profesi yang di lindungi undang undang, dan sebagai kontrol sosial publik.” Jelasnya dengan nada geram. (Abi)
