KARANGANYAR, beritalima.com | Sabtu ( 14/2) di Aula DPRD Kabupaten Karanganyar berkumpul komponen pemuda se Karanganya. Diantara yang hadir adalah dari Komponen Pemuda Gardal, IPM Karanganyar, MAN Karanganya dan Info Warga Karanganyar ( IWK).
Diskusi Publik berthema Perkokoh Persatuan dan Kesatuan Bersama Lawan Terorisme di selenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Islam Surakarta bekerja sama dg DPD KNPI Kabupaten Karanganyar.
Sambutan pertama, Novel, Ketua Gardal dalam diskusi tersebut menyampaikan sikap terkait isu pemulangan Ex Anggota ISIS.
” Gardal dengan tegas Menolak Pemulangan Ex Anggota ISIS, sebab hal itu justru berpotensi akan membuat rusuh 250 juta warga Indonesia Lainnya”, Papar Novel dengan tegas.
Dalam diskusi Publik tersebut mengundang Surono, Mantan teroris yang terlibat kasus aceh, ambon, bom bali 1 dan 2 . Hal itu diketahui dari hasil konfermasi Ketua Penyelenggara Diskusi Publik , Yannuar Faisal Muhammad, yang juga sebagai Sekjen HMI Surakarta.
” Dalam diskusi ini kami juga mendatangkan Surono, mantan Teroris yang pernah terlibat dalam Kasus Aceh, Kasus Amboh, Kasus Bom bali 1 dan 2″, jelas Faishal nama akrab pemuda tinggi besar yang juga sebagai Admin utama Info Warga Karanganyar ( IWK) .
Sebagai pembicara dari Polres Karanganyar, Kapolres AKBP Leganek Mawardi mendelegasikan pada Kasatserse APKP Ismanto Yuwono.
Acara diskusi yang dimulai jam 10.00 wib tersebut di ikuti hampir seratus peserta dari berbagai unsur pemuda. Saat berita ini dirilis, masih berlangsung diskusi yang hangat ( str01/hari DP)
