TRENGGALEK, beritalima.com –
Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Jawa Timur kembali mendistribusikan ribuan dosis vaksin untuk Kabupaten Trenggalek. Kali ini sebanyak 5.500 dosis dikirim untuk membantu percepatan pemenuhan ‘herd immunity’ di kota kripik tempe. Sasarannya, disuntikan khusus kepada para pelajar yang kebetulan belum sempat tervaksin.
Untuk bantuan vaksin dari BIN kepada masyarakat Trenggalek ini sebenarnya sudah yang kesekian kalinya. Tercatat, lebih 3 kali BIN melalui Binda Jawa Timur mendorong program vaksinasi di Trenggalek.
Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin pun memberikan apresiasi yang tinggi kepada pihak BIN dan jajarannya dengan adanya bantuan ini. Secara khusus, bupati mewakili masyarakat Trenggalek menyampaikan ungkapan terimakasihnya.
“Hari ini kita melaksanakan vaksinasi dari Badan Intelijen Negara (BIN). Saya mengucapkan terima kasih kepada KABINDA bersama seluruh jajaran di Jawa Timur yang terus mendorong daerah-daerah khususnya Trenggalek,” ungkap Bupati Trenggalek saat mendapingi Kepala Bagian Ops BIN Daerah Jatim, Kolonel Inf. Fahmi Sudirman meninjau pelaksanaan vaksinasi di SMKN Pogalan, Selasa (23/11/2021).
Dikatakan Gus Ipin, sapaan akrab bupati muda ini, pelaksanaan vaksin dari BIN sendiri disebar pada 14 titik lokasi yang berbeda. Dengan prioritas sasaran yakni papa pelajar, namun begitu tidak menutup kemungkinan juga menyasar masyarakat umum, bila vaksin yang ada mencukupi.
Untuk Trenggalek sendiri, dosis 1 sudah mencapai 60%.
“Namun, kita terus memacu lagi karena punya target di Natal dan tahun baru. Setidaknya, 70% lebih warga harus sudah tervaksin,” imbunya.
Ini penting, lanjut Gus Ipin, sebab yang di daerah belum bisa memastikan adanya perubahan kebijakan dari pemerintah pusat kedepan. Ketika ada pemberlakuan pembatasan kembali, resiko penyebaran pandemi mungkin bisa ditekan.
“Namun, bila pembatasannya tidak begitu ketat, tentu resikonya juga akan tinggi. Semoga nanti masyarakat sudah punya cukup antibodi yang bisa untuk melawan virus melalui vaksin,” tandas suami Novita Hardiny tersebut.
Ditempat yang sama, Kepala Bagian Operasional Binda Jatim, Kolonel Inf. Fahmi Sudirman menambahkan, jika dirinya datang mewakili Kabinda Jatim yang sedang ada tugas lain untuk memastikan kelancaran gelaran vaksinasi di Trenggalek. Pihaknya memang telah mendistribusikan sebanyak 5.500 dosis vaksin ke Trenggalek dengan sebaran di 14 titik lokasi.
“Sengaja vaksin dari BIN ini dilaksanakan di Trenggalek, guna meningkatkan capaian vaksinasi Kabupaten Trenggalek. Harapannya wilayah Trenggalek segera terbentuk ‘Herd Immunity’ untuk menghadapi libur natal dan tahun baru. Karena tidak menutup kemungkinan saat liburan natal dan tahun baru, apalagi anak sekolah juga libur mobilitas akan tinggi,” ulasnya. (her)