Distributor Buku Catut Nama KKGPAI Kabupaten Banyuwangi Dalam Penyebaran Buku Pendamping

  • Whatsapp

BANYUWANGI, beritalima.com – Beredarnya buku yang mengunakan nama Kelompok Kerja Guru Pendidikan Agama Islam (KKGPAI) Kabupaten Banyuwangi, membuat pengurus KKGPAI Banyuwangi geram.

“KKGPAI Kabupaten Banyuwangi, tidak pernah merekom percetakan buku yang berjudul “Pendidikan Agama Islam Dan Budi Pekerti” yang diterbitkan oleh percetakan yang ada di Pasuruan,” kata Mukidin Ketua KKGPAI Kabupaten Banyuwangi. Senin (12/8/2019).

Kata Mukidin, dalam kasus ini KKGPAI Banyuwangi, jelas dirugikan, pasalnya buku tersebut dicetak mengatasnamakan KKGPAI Banyuwangi untuk dijual belikan. Sebagai Ketua saya akan segera laporkan Distributor buku tersebut kepada pihak berwajib.

“Karena buku yang beredar sudah menggunakan nama organisasi maka kami sebagai Ketua KKGPAI Kabupaten Banyuwangi akan melaporkan kasus ini kepada yang berwajib, karena jelas disini ada pemalsuan dokumen buku pendamping tersebut.” tegasnya.

Seperti yang diketahui buku pendamping yang berjudul “Pendidikan Agama Isalam Dan Budi Pekerti” beredar luas disejumlah Sekolah Dasar (SD) dan sederajat diwilayah Kecamatan Siliragung dan Bangorejo, Banyuwangi, Jawa Timur.

Patut diduga buku tersebut kata pengantarnya menggunakan KKGPAI Kabupaten Banyuwangi sedangkan ketika di terawang dalam sampulnya justru muncul nama kalimat yang berbeda justru malah kabupaten pasuruan yang di tutupi sebuah kertas dengan kata Banyuwangi.

Sementara Menurut Sunaryo orang yang di sebut sebagai distributor dari penerbit Graha Pustaka yang mengedarkan buku tersebut ketika di konfirmasi melalui selulernya menuturkan akan ada agenda pertemuan dengan KKGPAI

“Terkait masalah tersebut saya ada agenda pertemuan dengan KKG kabupaten mas.” Jawabnya dengan enteng.

(Bi)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *