JAKARTA, Beritalima.com– Wakil rakyat Dapil XI Jawa Timur (Madura-red), Dja’far Shodiq mengatakan, banjir di Kabupaten Sampang, Madura hingga saat ini belum terselesaikan.
Bahkan, anggota Komisi VIII DPR RI kelahiran Sampang 20 Juni 1968 tersebut mengaku, selama dirinyaa tinggal di Sampang hingga saat ini, permasalahan banjir yang terjadi di Sampang masih berlangsung setiap tahun.
Sebab itu, Dja’far meminta banjir di tanah kelahiran dia ini arus segera ditangani. “Melalui Komisi VIII DPR RI, saya akan meminta kepada presiden membantu Kabupaten Sampang setidaknya Rp 600 miliar, supaya banjir ini tuntas dan selesai sehingga warga Sampang terbebas dari banjir,” kata Dja’far.
Dja’far berjanji akan memperjuangkan bantuan anggaran untuk mengatasi banjir yang tengah dihadapi masyarakat Sampang. Karena itu, dia mendorong dianggarkan bantuan Rp 600 miliar, bahkan mungkin hampir Rp 1 triliun. “Itu yang akan kami perjuangkan untuk mengatasi banjir di Sampang.”
Dari Kunker spesifik tersebut, pihaknya juga mendapat laporan terkait pembebasan tanah yang membutuhkan dana Rp 200 miliar untuk membangun sodetan dengan lebar 73 meter dan panjang 7 km dan dana pembangunan sekitar Rp 400 miliar.
“Supaya tuntas serta banjir tidak terjadi lagi. Andaikata ini selesai walau hanya separuh yang bisa terselesaikan, Insha Allah Sampang bebas banjir kurang lebih dengan angka Rp 600 miliar,” demikian Dja’far Shodiq. (akhir)