beritalima.com – Calon Gubernur Jawa Timur nomor urut 2 Saifullah Yusuf (Gus Ipul) memanfaatkan jadwal kampanye pemilihan gubernur untuk sowan dan hadir di sejumlah pesantren di Kediri dan Mojokerto.
Di Kediri Gus Ipul memulai sowan dengan mendatangi Pondok Pesantren Al Ihsan, Jampes. Di pesantren tua yang dikenal sebagai pusat ilmu kanuragan ini, Gus Ipul disambut hangat para santri dan dua pengasuh pesantren KH Muhammad Munib dan KH Sultan Agung.
KH Anwar Iskandar, pengasuh pesantren Al Amin, Ngasinan, Kediri juga turut hadir dalam kegiatan silaturahmi kali ini.
“Saya dan para santri mendoakan agar Gus Ipul bisa menjadi gubernur. Gus Ipul ini dicalonkan para Kiai sehingga kami harus mendukung beliau,” kata KH Muhammad Munib, Kamis 22 Februari 2018.
Di Jampes, Gus Ipul juga sempat bersilaturahmi dengan keluarga besar pengasuh pesantren Jampes. Usai bersilaturahmi sekitar dua jam, Gus Ipul dan KH Anwar Iskandar lantas melanjutkan silaturahminya ke Pesantren Al Hikmah Purwoasri, Kediri.
Di pesantren ini, Gus Ipul dan KH Anwar disambut ribuan santri. Pengasuh Pesantren KH Abdul Nasir Badrus bahkan sempat mengumpulkan ribuan santrinya untuk bisa bersilaturahmi secara langsung dengan Gus Ipul.
“Gus Ipul ini pada tahun 1981 pernah mondok di sini. Beliau ini sudah menjadi bagian dari pesantren ini,” kata KH Abdul Nasir.
Di hadapan ribuan santrinya, KH Abdul Nasir juga berdoa agar Gus Ipul bisa menjadi gubernur Jawa Timur.
“Semua Kiai sepuh termasuk kiai saya di Lirboyo dan Mbah Moen (Maemoen Zubair, Rembang) mendukung Gus Ipul. Kalau saya ndak ikut Kiai, saya dholim. Begitu juga santri di sini kalau ndak ikut Kiai akan merugi,” ujarnya.
KH Abdul Nasir berharap jika kelak dipimpin Gus Ipul, Provinsi Jawa Timur akan semakin makmur. Sebagai calon yang direstui para Kiai sepuh, KH Abdul Nasir yakin Jawa Timur akan semakin sejahtera dan adem di bawah kendali Gus Ipul.
Dari pesantren Purwoasri, Gus Ipul melanjutkan sowan untuk bertemu KH Fatkhul Ulum, pengasuh pesantren Kwagean, Krenceng, Kepung, Kediri.
Usai dari Kepung, Kediri, Gus Ipul kemudian melanjutkan sowan ke Pesantren Fatkhul Ulum, Pacet Mojokerto untuk bertemu pengasuh dan silaturahmi dengan keluarga besar pesantren tersebut.(*)