MAKASSAR. Dosen dan mahasiswa Fisip Universitas Sawerigading (Unsa) Makassar ikut Seminar Penyusunan Analisis Dampak Kependudukan dan KB, Kamis (6/12/2018) di Hotel Remcy Panakkukang Makassar.
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Dinas Kependudukan Catatan Sipil, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Provinsi Sulawesi Selatan.
Dikonfirmasi media usai kegiatan, Ahmad Syaekhu, S.Pd., S.Sos., M.Si salah seorang peserta yang juga Kepala Pusat Kajian Administrasi dan Kebijakan Publik Fisip Unsa Makassar mengatakan;
Ada tiga judul buku yang diseminarkan diantaranya; buku Analisis Dampak Kependudukan di Sulawesi Selatan Tahun 2018, kedua Roadmap Grand Design Pengendalian Penduduk Sulawesi Selatan Tahun 2018.
Dan terakhir buku Model Komunikasi Informasi dan Edukasi Pengendalian Penduduk Provinsi Sulawesi Selatan Tahun 2018, ungkapnya.
Tampil selaku narasumber yakni; Ketua Prodi S3 Sosiologi PPs-Unhas, Prof. Dr. Tahir Kasnawi, SU,
Selain itu dijelaskan juga bahwa kegiatan ini adalah peluang bonus demografi pada tahun 2025 sampai 2035 sebagai strategi untuk mencapai bonus demografi,
Peningkatan di bidang pendidikan, peningkatan di bidang kesehatan serta peningkatan di bidang ketenagakerjaan dan peningkatan dibidang KB untuk menekan angka fertilitas.
Ahmad juga mengatakan KIE sangat mempunyai peran sangat penting dalam kaitannya dengan dampak kependudukan yang ada di sulsel, tandasnya.
Adapun dosen yang ikut yakni; Dekan Fisip Unsa, Dr. Muhammad Yahya, M.Si, Bendahara Yayasan Unsa Makassar, Drs. Umar Kamaruddin, M.Si,
Kaprodi Sosiologi Unsa, Dr. Adi Sumandiyar, S.Sos., M.Si, Kepala Laboratorium Sosiologi, Dr. Arda Senaman, M.Si
Selain itu hadir juga alumni dan mahasiwa Fisip Unsa yakni; Muh Ma’ruf, S.Sos, Nirwan, S.Sos., Ikmal Umar, S.S dan Nawir. (ma’ruf)