MAKASSAR. Dua dosen Prodi Ilmu Pemerintahan Unismuh Makassar diberi amanah jadi pengurus Asosiasi Ilmu Pemerintahan Perguruan Tinggi Muhammadiyah (AIPPTM) 2019-2023.
Kedua dosen itu adalah Wakil Dekan II Fisip Unismuh Makassar, Andi Luhur Prianto, S.IP, M.Si dan Ketua Prodi S1 Ilmu Pemerintahan Fisip Unismuh Makassar, Dr. Nuryanti Mustari, S.IP., M.Si
Kedua orang itu jadi pengurus sesuai
Surat Keputusan Majelis Pendidikan Tinggi Penelitian dan Pengembangan (DIKTILITBANG) Pimpinan Pusat Muhammadiyah Nomor: 0070/KEP/I.3/D/2020.
Nuryanti Mustari diamanahkan sebagai Koordinator Wilayah Sulawesi dan Indonesia Timur bersama beberapa perwakilan kampus Muhammadiyah lainnya.
Kepada media, Kamis (3/5/2020) Nuryanti Mustari mengatakan, terpilih jadi pengurus AIPPTM terdiri dari berbagai PTM merupakan hasil Rakornas AIPPTM, 25-26 Oktober 2019 di Makassar.
AIPPTM berfungsi sebagai sarana Prodi IP PTM saling membantu mengembangkan desain kurikulum, tata kelola, dan pengembangan program penelitian serta pengabdian, tujuan utama mewujudkan Prodi IP berdaya saing dan berkemajuan, tegas wisudawan terbaik S1 Ilmu Pemerintahan Unhas di masanya.
Asosiasi ini terbentuk atas dasar kesepakatan perwakilan Prodi IP PTM seluruh Indonesia melalui kegiatan konsorsium dilaksanakan 14-15 Desember 2012.
Selama periode kepengurusan tentu harus ikhlas mewakafkan diri dan waktu terus berupaya meningkatkan daya saing prodi Ilmu pemerintahan di dalam maupun di luar negeri, tegas doktor admistrasi publik PPs-UNM ini.
Kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian dan peningkatan rekognisi dosen maupun mahasiswa IP PTM di tingkat nasional maupun internasional, ungkap dosen teladan Unismuh Makassar 2017 ini.
Semoga kepengurusan periode 2019-2023 memberi konstribusi positif untuk kemajuan PTM se Indonesia khususnya prodi Ilmu Pemerintahan.
AIPPTM merupakan wadah bagi seluruh prodi IP PTM melakukan share learning terkait tata kelola prodi menuju prodi unggul.(hawayni/yahya)