KOTA MALANG, beritalima.com– Datangnya Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Malang mendapat apresiasi dari berbagai kalangan salah satunya, Komunitas Anak Negeri (KAN) Kota Malang yang menggelar aksi gerakan 1000 tanda tangan untuk dukung KPK mengungkap koruptor di Kota Malang, Minggu (13/08).
Aksi ini diadakan bersamaan dengan acara Car Free Day di Jalan Ijen Kota Malang, di depan perpustakaan.
“Aksi ini dilakukan atas dasar rasa keprihatinan Komunitas Anak Negeri dengan kondisi Kota Malang yang diduga marak tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh oknum pejabat,” kata Romadhony salah satu insiator kegiatan itu.
Romadhony berharap KPK lebih aktif lagi untuk mengusut segala bentuk tindak pidana korupsi yang ada di Kota Malang, pasalnya banyak sekali aset di Kota Malang yang beralih fungsi menjadi tidak sesuai dengan fungsi awal, bahkan berpindah tangan.
“Banyak hal yang ditemukan dari beberapa kasus, salah satu contoh balai wartawan yang dialih fungsikan oleh seorang oknum dan dilakukan tanpa sepengetahuan eksekutif dan legislatif serta penggunaan hasil penjualannya tidak dilakukan penyerahan ke kas daerah,” jelasnya.
Dony menambahkan bahwa Komunitas Anak Negeri mendukung penuh langkah KPK dalam memberantas korupsi di Kota Malang.
“Sepenuhnya kita mendukung langkah KPK dalam memberantas koruptor di Malang,” tandasnya. (Gie)