Bondowoso, 20 Agustus 2021 – Melihat ketergantungan masyarakat selama masa pandemi Covid-19 pada transaksi digital, para pelaku Usaha Kecil Menengah (UKM) dituntut untuk mampu memfasilitasi ketergantungan tersebut. Selain adaptif, UKM harus menanggapi tren digital dengan inovatif, hal ini menjadi upaya pemulihan ekonomi pelaku UKM di Indonesia yang terdampak pandemi COVID-19.
Sebagai mitra UKM untuk bersaing di dunia digital, JNE mengadakan gelaran webinar JNE Ngajak Online 2021 – Goll…Aborasi Bisnis Online 2021 Kota Bondowoso. Melalui webinar online ini diharapkan UKM di Indonesia, khususnya di Bondowoso dapat mengembangkan kemampuan bersaing di dunia digital, baik dalam skala nasional dan global.
Gelaran webinar ini dibuka oleh Agung Deri Krisyanto selaku Branch Manager JNE Jember “Dalam era digitalisasi ini para UKM harus open mind bahwasannya teknologi berpengaruh besar dalam perubahan market dan peluang. Sama-sama kita ketahui saat ini berbarengan dengan Covid-19, kebiasaan buyer atau calon pembeli yang biasanya ke mall-mall, mulai beralih transaksinya ke online, inilah peluang yang kita maksud.”, buka Agung.
JNE Bondowoso sebagai mitra logistik dan jasa pengiriman siap memberikan dukungan kepada masyarakat dan UKM sepenuhnya dengan terus melaksanakan kegiatan sosial melalui program-program pemberian santunan, sembako setiap bulannya, renovasi mushola di beberapa desa di Bondowoso, Jember, dan Banyuwangi.
Beragam layanan seperti promo, cashback, gratis pick-up tanpa minimal pengiriman, diskon ongkos kirim, promo apresiasi untuk customer dengan keanggotaan JLC (JNE Loyalty Card), program pemberdayaan komunitas seperti workshop dan UKM Naik Kelas juga dilakukan oleh JNE Bondowoso sebagai dukungan bagi UKM Bondowoso dan sekitarnya.
Hadir sebagai pembicara, Suci selaku Owner Edmee Outfit membuka diskusi dengan mengulas pentingnya memproduksi konten menarik untuk mempertahankan penjualan di era pandemi.
“Mulai jangan malas untuk membuat konten karena konten itu sangat penting ya untuk di dunia online, jadi customer kan tau dari foto produk, video, dari yang kita tampilkan di sosial media. Selain itu jangan takut buat promosi karena promosi itu sangat penting ya, harus rutin promosi juga.”, ujar Suci.
Merintis usahanya sejak 2017, sebagai pengusaha di bidang busana Suci mengungkap pentingnya mampu mengadopsi tren yang ada dengan produksi pakaian yang terkini.
“Jadi kalau sudah ada suatu tren, jangan ditunda untuk membuat model itu, harus diproduksi saat itu juga agar tidak tertingal momen dari baju tersebut”, ujar Suci.
Sejalan dengan pernyataan Suci, Helmi Zamrudiansyah selaku Owner Makarina menilai strategi promosi menjadi esensial untuk dijalankan, mengikuti consumer behaviour yang kecenderungannya tertarik dengan promosi online.
“Di saat online-nya jutru meningkat karena kebiasaan dari konsumen kami juga berubah, jadi cukup meningkat untuk penjualan secara online nya, akhirnya kita membuat beragam strategi promosi termasuk bekerjasama dengan JNE juga untuk fullfillmentnya, produk kita ada di beberapa gudang JNE ada di gudang Solo, Depok, Palembang, dan Medan. Ini akan memudahkan pengiriman dan biaya untuk transaksinya.”, ujar Helmi.
Meski sempat terdampak pandemi, Helmi menuturkan beragam inovasi dilaluinya hingga saat ini mampu meraih angka produksi yang fantastis mencapai 2 hingga 3 ton makaroni perbulan.
“Bisnis kuliner di masa pandemi ini justru bisa berkembang karena kita juga melihat siapa-sih yang gak perlu makan, tapi kita harus melaihat behaviour konsumen yang mulai berubah, kita harus membuka layanan online seperti Gofood , Grabfood, pengiriman lainnya seperti kita lakukan dengan JNE juga, kalau produk frozen, juga bisa dikembangkan asal ada target pasar yang potensial.”, tutup Helmi pada gelaran webinar JNE Ngajak Online yang diadakan secara virtual, Jum’at (20/08/21).
Sebagai informasi, Bondowoso merupakan kota ke-42 dari gelaran webinar JNE Ngajak Online 2021 – Goll…Aborasi Bisnis Online 2021 yang sebelumnya telah dilakukan di Cikarang. Gelaran webinar ini turut hadir dalam rangka memperingati hari jadi kota Bondowoso yang ke-202 pada 17 Agustus 2021. Setelah Kota Bondowoso, gelaran roadshow ini akan kembali hadir di Kota Mataram pada 31 Agustus 2021. Roadshow di 60 kota di seluruh Indonesia, JNE Ngajak Online 2021 dimulai pada 26 Januari 2021 di Samarinda dan akan berakhir pada 29 Desember 2021 di Ternate.
(RED)