Egi Sujana : Habib Rizieq Kembali Jangan Sampai Terjadi Pertumpahan Darah

  • Whatsapp

JAKARTA, beritalima.com – Egi Sujana, SH pengacara Imam Besar Indonesia Habib Rizieq Shihab akan disambut oleh umatnya tanggal 21 Februari 2018 pekan depan. Kembalinya ke tanah air tanggal 21 Februari itu, menurut Egi sesuai dengan alumni 212 dan banyak yang simpati dengan 212 hingga akhirnya diganti berdasarkan kesepakatan menjadi Persaudaraan Alumni 212.

Demikian hal itu diungkapkan Egi Sujana, SH, yang didampingi beberapa Lawyer di kantor Egi, Tanah Abang IIII, Jakarta Pusat, Sabtu 10 Februari 2018.

“Tidak boleh menghilangkan alumni, karena menghilangkan alumni bisa menghilangkan sejarah. Kendati tidak ikut dalam 212 tapi karena semangat keislamannya maka tercover dalam persaudaraan,” pungkasnya.

Dalam menyambut Imam Besar Indonesia, HRS, masyarakat diharapkan berprasangka baik, baik dari kalangan yang cinta terhadap HRS maupun pemerintah.

“Yang dimaksud sangka baik ini adalah kaitannya dengan masyarakat lain agar dapat bersama-sama. Alumni 212 ini adalah ruang besar, kekuatan besar tapi tidak jadi partai politik. Kedua, setelah sangka baik, maka adanya empati. Empati lebih tinggi dari simpati, karena empati ikut merasakan penderitaan dibanding simpati,” ujarnya.

Setelah itu dikatakan Kuasa Hukum Habib Rizieq, akan berjama’ah dengan HRS tanggal 25 – 27 Februari, karena animo masyarakat dari 24 provinsi sangat merindukan kehadiran imam besar Indonesia itu.

Sementara dikatakan Egi, tidak bisa memaksakan kehendak Habib karena menurut beliau sebelum kembali ke tanah air, harus istikharah lebih dulu di depan Ka’bah. Lebih jauh dikatakan Egi dengan kehadirannya Imam Besar, jangan sampai terjadi pertumpahan darah.

“Kalo jadi kembali tanggl 21 Februari maka pemerintah harus bisa menghormati sebagai anak bangsa juga,” imbuh Egi Sujana kepada awak media. dedy mulyadi

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *