BANYUWANGI, beritalima.com – Aktivis LSM, Ir Eko Sukartono, meminta Forpimka Pesanggaran, maupun Forpimda Banyuwangi, hadir untuk masyarakat Desa Sumberagung. Jika tetap tidak bersedia hadir, maka sebagai aktivis Banyuwangi, dia mengaku akan hadir untuk Kades Sumberagung, Vivin Agustin.
Apa yang diminta oleh sesepuh PDI P Banyuwangi, ini bukan tanpa alasan. Menurutnya, langkah tersebut sangat penting dilakukan menyusul adanya sejumlah aksi demonstrasi terhadap Kepala Desa (Kades) Sumberagung, Vivin Agustin.
“Baik Forpimka Pesanggaran, maupun Forpimda Banyuwangi, harus bisa hadir, karena jika dibiarkan kegaduhan bisa makin meluas,” katanya, Sabtu (7/12/2019).
Disebutkan, sesuai fakta dilapangan, Kades Vivin, pada Senin, 25 November 2019, telah menerbitkan Surat Rekomendasi Pencabutan Izin Tambang Emas PT Bumi Suksesindo (PT BSI). Dan pada Kamis, 28 November 2019, dia batalkan dengan surat No : 540/249/429.515.02/19.
Bahkan dalam surat pencabutan tersebut Kades Vivin dengan gamblang menegaskan bahwa yang membuatnya nekad menandatangani Surat Rekomendasi Pencabutan Izin Tambang Emas PT BSI, karena adanya faktor tekanan dan paksaan kelompok tolak tambang. Dan dia menyadari apa yang dilakukan telah melampaui kewenangan serta menabrak sejumlah Undang-Undang. Karena itulah Vivin akhirnya menerbitkan surat pencabutan atas surat No : 540/247/429.515.02/19 tersebut.
“Yang dilakukan Kades Sumberagung ini sangat beresiko, maka baik Forpimka Pesanggaran maupun Forpimda Banyuwangi, harus bisa hadir. Apalagi ini demi menyelamatkan aset seluruh rakyat Banyuwangi, berupa saham di PT BSI,” ungkap Eko Sukartono.
Apalagi, lanjut sesepuh PDI P Banyuwangi ini, massa yang belakangan menggelar demonstrasi terhadap Kades Sumberagung, Vivin Agustin, diduga digerakan oleh oknum dari luar desa. Maka kehadiran Forpimka Pesanggaran dan Forpimda Banyuwangi, sangat penting guna menyelamatkan masyarakat kalangan Wong Cilik. Baik dari indikasi udaha penghasutan, maupun provokasi pihak tak bertanggung jawab.
“Jika tetap tidak hadir, kami yang akan hadir untuk Kades Sumberagung, karena kades adalah saudara kami, sesama kader PDI P Banyuwangi,” cetus Eko Sukartono, terkait sejumlah demontrasi terhadap Kades Sumberagung, Kecamatan Pesanggaran, Banyuwangi, Vivin Agustin. (Bi)