Evakuasi Korban Tenggelam di Sri Taiwan Sebatik Utara

  • Whatsapp

SEBATIK UTARA, beritalima.com – 16 September 2018. Satgas Marinir Ambalat XXIII Thn. 2018 yangtergabung dengan Guspurla Koarmada II yang bertugas di Pulau Sebatik KalimantanUtara berbatasan dengan Negara Malaysia.

Dengan kekuatan 130 personil darijajaran Pasmar-2 dipimpin Kapten Marinir Yusuf Muchram Pribadi NRP. 19653/PJabatan sehari-hari sebagai Komandan Kompi E Batalyon Infanteri -3 Marinir.

Selain Tugas pokok menjaga perbatasan Negara Republik Indonesia-Malaysia jugamelaksanakan kegiatan Sosial dan Kemanusiaan, diantaranya membantu dalampencarian dan Evakuasi Korban Orang tenggelam di laut wilayah Perairan PulauSebatik.

Belum hilang ingatan kita pada musibah yang terjadi pada kecelakaan Speedboatpada bulan Juli yang silam, Satgas Marinir Ambalat XXIII pada hari Sabtu, 15September 2018 pukul 01.00 WITA mendapat laporan dari warga bahwa telah terjadiorang hilang tenggelam dilaut atas nama Sdr. M. Pazil alias Bacco (19 Th) seorangNelayan dari Sei Pancang Sebatik Utara.Pada tanggal, 16 September 2018 pukul 11.00 WITA Tim Gabungan SAR yangterdiri dari BASARNAS, SATGASMAR AMBALAT XXIII, POSAL SEI TAIWAN,BPBD Kabupaten Nunukan, POLSEK SEBATIK dan Warga menemukan JasadKorban Sdr. M. Pazil alias Bacco di Perairan Pulau Sebatik dengan kondisi Matiditempat.

Tim SAR Gabungan melaksanakan Evakuasi korban dan selanjutnyakorban dibawa ke Puskesmas Sei Nyamuk menggunakan Ambulance untukdilaksanakan Visum kemudian diserahkan ke pihak keluarga korban. Dansatgas Marinir Ambalat XXIII menekankan kepada warga khususnya nelayan“Apabila melaksanakan kegiatan di laut harus menggunakan alat pelampungdan kondisi fisik yang sehat, demi keselamatan para nelayan yang bekerja dilaut.”(sjt)

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *