PALEMBANG, beritaLima – Masyarakat 26 Ilir Merasa Senang
Pemerintah kota Palembang, secara terus menerus melakukan perubahan terhadap kota pinggirang yang masuk dalam kategori kumuh kedalam program Kota Tanpa Kumuh (Kota ku). Meskipun sudah ada beberapa titik di Kecamatan yang telah dilaksanakan program tersebut, Pemkot Palembang tetap memang komitmen untuk tetap menjaga kebersihan lingkunga agar menciptakan suasana yang rapih dan indah.
Hal ini diungkapkan Wakil Walikota Palembang, Fitrianti Agustinda bahwa di Kelurahan 26 Ilir ini sudah dilakukan perbaikan melalui program Kotaku tersebut, yaitu perbaikan jalan yang dulu jalannya rusak kini sudah bagus dengan konsep warna –warni.
“Saya berpesan agar semua yang telah dilakukan dari Pemerintah untuk masyarakat hendaknya harus di jaga agar lingkunganya tidak kembali semeraut lagi. Tentunya dengan kedatangan saya ke lokasi secara langasung hanya ingin memastikan kondisi sebenarnya, dulu keadanya kotor dan sekarang sudah bersih dan rapih. Percuma jika ini tidak bisa dijaga maka akan sia-sia saja usaha dan upaya Pemerintah untuk merubah semua ini. tadi saya lihat sudah ada beberapa kotak sampah yang telah dibagikan, nah semua ini tentunya harus digaja,”jelas Fitrianti Agustinda selasa (23/1) saat meninjau lokasi tersebut.
Lanjutnya lagi, untuk memperindah lokasi ini, tadi saya memberikan saran kepada pihak pelaksana agar dinding-dinding warga yang telah memberikan izinnya untuk diberikan gambar dimensi dan kata-kata himbauan agar seperti menjaga kebersihan.
“Semoga apa yang telah diperbuat bisa dinikmati anak dan cucu kita semua. Harapan saya semua masyarkat bisa diberdayakan agar membuat kerajinan seperti pas bunga yang saya lihat. Mengenai pemerataan program ini, semua akan mendapatkan bagian di 18 Kecamatan sehingga secara langsung mengurangi semua kota kumuh yang ada,”tambahnya.
Sementara itu ketua LKM Rosmiati menambahkan bahwa di kawasan 26 Ilir ini ada perbaikan seperti Cor Beton untuk jalan, perbaikan saluran air dengan kedalaman 50 Cm dan pembagian kotak sampah.
“Ya dikawasan ini ada lima 5 KSM yang mengerjakan beberapa kawasan kumuh dengan dana 500 juta, memang diwilayah ini keadanya sudah memprihatinkan sudah waktunya untuk dilakukan perbaikan agar masyarakat bisa hidup nyaman,”tutupnya.
(Nn)