MADIUN, beritalima.com– Dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, yakni jaga jarak dan memakai masker, Walikota Madiun, Jawa Timur, bersama jajaran Forkopimda mengikuti upacara secara virtual dalam rangka memperingati Hari Kesaktian Pancasila, yang digelar Pemerintah Pusat di Monumen Pancasila Sakti, Lubang Buaya, Jakarta Timur, dengan Irup Presiden Joko Widodo, Kamis 1 Oktober 2020.
Usai mengikuti upacara secara virtual, Walikota Madiun, H. Maidi, mengajak masyarakat menjadikan peristiwa bersejarah itu sebagai pembelajaran untuk lebih baik ke depan.
‘’Ini merupakan suatu sejarah yang kita peringati sebagai pembelajaran. Masa lalu tentunya hanya untuk dikenang karena tidak bisa kita ubah. Tetapi bisa kita jadikan pembelajaran untuk mengubah masa depan agar lebih baik lagi,’’ tutur H. Maidi.
Peristiwa yang terjadi 55 tahun silam itu, lanjutnya, memberikan banyak pembelajaran. Setidaknya bagaimana peristiwa yang menelan sejumlah korban jiwa itu tidak lagi terulang.
Peringatan untuk mengenang kejadian masa lalu, paparnya, penting dalam menentukan arah kebijakan ke depan. Karenanya, peringatan peristiwa penting di masa lalu, juga penting dan perlu.
‘’Peringatan jangan hanya seremonial. Tetapi harus dapat memetik hikmah dari peristiwa yang diperingati itu untuk dijadikan pelajaran dan pengalaman. Paling tidak kita bisa melakukan langkah-langkah pencegahan kalau ada konflik dengan belajar dari peristiwa-peristiwa yang lalu. Bukan hanya terkait Kesaktian Pancasila, tapi peristiwa apa saja,’’ ucapnya. (Sumber Diskominfo. Editor: Dibyo).