Gelora Indonesia Sediakan Ambulance Gratis Untuk Penanganan Pasien Covid-19

  • Whatsapp

JAKARTA, Beritalima.com– Partai Gelombang Rakyat (Gelora) Indonesia menyediakan pelayanan mobil ambulance gratis untuk masyarakat yang membutuhkan buat penanganan pasien Covid-19.

Layanan ambulance gratis itu, saat ini baru tersedia di Provinsi Jawa Tengah, untuk provinsi lain menyusul dalam waktu dekat.

 

“Ambulance ini dimaksudkan buat membantu warga kurang mampu saat membutuhkan kendaraaan untuk membawa pasien maupun yang kena kemalangan seperti kematian,” kata Ketua bidang Pelayanan Masyarakat Gelora Indonesia, Styandari Hakim dalam keterangan pers yang diterima awak media, Sabtu (24/7).

 

Masyarakat yang membutuhkan, kata Styandari dapat menghubungi DPW Partai Gelora Jawa Tengah, Ruko AMD Jalan RM Hadi Soebeno Raya No 7 (Selatan SMPN 23 Semarang) Mijen, Semarang dengan nomor kontak +62 858 7583 1333.

 

Menurut dia, DPN Gelora mengintruksikan setiap wilayah mempunyai  program layanan mobil ambulance gratis seperti yang diprakarsai  DPW Provinsi Jawa Tengah.

 

“Kehadiran ambulance itu bisa bermanfaat bagi masyarkat di tengah pandemi yang sedang melanda bangsa ini dan menjawab segala keluhan masyarakat yang membutuhkan jasa  transportasi kesehatan,” ujar Tyan, sapaan akrab Styandari Hakim.

 

Dikatakan, ambulance ini juga mempercepat mobilisasi orang orang sakit menuju Puskesmas maupun Rumah Sakit. Sebab, dengan kondisi pandemi ini pasien banyak membutuhkan penanganan yang cepat.

 

“Gebrakan Gelora ini menjadi episentrum komitmen  perjuangan politik partai Gelora terhadap masyarakat. Hal ini menjadi bagian dari pelayanan Partai Gelora terhadap masyarakat,” kata Tyan.

Selain ambulance gratis, penanganan bencana alam yang bekerjasama dengan Blue Helmet, kata Tyan, Gelora juga sedang menginisiasi sebuah program pelayanan lainnya, yaitu Rumah Yanmas.

 

“Rumah Yanmas ini diharapkan menjadi pusat advokasi bagi masyarakat yang membutuhkan. Partai Gelora menerima pengaduan dari masyarakat, kita advokasi dan kita cari solusi atau jalan keluar permasalahannya,” papar dia.

Dalam situasi seperti sekarang, Gelora mempunyai pekerjaan besar untuk dapat mengubah pola pikir, budaya kerja dan prilaku masyarakat yang selama ini kaku, terjebak hal bersifat prosedural dan administratif dalam pelayanan.

“Perlu ada ketepatan narasi, kreatifitas dan inovatif, sehingga menarik kepercayaan masyarakat yang sedang terpuruk dan kecewa terhadap kondisi saat ini,” demikian Styandari Hakim. (akhir)

 

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait