WONOSOBO, beritalima.com | Dalam langkah konkret memperkuat gerakan pemberantasan korupsi, Dewan Pimpinan Kabupaten (DPK) GNPK Wonosobo, bersama DPK Temanggung dan DPK Purworejo, menggelar Rapat Kerja Regional yang penuh semangat. Acara ini merupakan kolaborasi dengan Dewan Pimpinan Wilayah Jawa Tengah dan diselenggarakan di lokasi yang strategis di Jl. Wonosobo – Sapuran Km.16 Sapuran Wonosobo.
Menariknya, pada Rabu (10/7/2024), para pengurus GNPK dari tiga kabupaten tersebut mendapatkan arahan dan bimbingan berharga dari DPW GNPK Jateng. Mereka dibekali dengan wawasan keorganisasian dan langkah-langkah penting dalam memerangi tindak pidana korupsi.
Ketua DPK GNPK Wonosobo, Bambang Sugiyanto, S.Pd, MSi, MM, dalam sambutannya menegaskan bahwa rapat hari itu tidak terbatas oleh waktu. Keputusan strategis ini diambil agar setiap peserta dapat fokus setelah menyelesaikan tugas utama harian mereka, mengingat banyaknya materi penting yang perlu dibahas.
“Mengingat banyaknya materi yang dibahas, maka Raker Regional ini tidak berbatas waktu dan sengaja kami laksanakan sore hari agar peserta dapat melaksanakan tugas utamanya masing-masing,” terang Bambang.
Acara Raker Regional ini bukan hanya menjadi forum diskusi, tetapi juga wadah untuk mengulas hasil Rakerda sebelumnya, mempersiapkan Diklatsus GNPK yang akan datang, serta menyusun Renstra GNPK Regional.
Di sisi lain, Sekjen DPW GNPK Jateng, Rachmad Dakwah, membagikan wawasan tentang struktur, budaya, dan alat kerja GNPK sebagai organisasi pemberantasan korupsi. Ia menekankan bahwa setiap organisasi memiliki keunikan sendiri, begitu pula dengan GNPK yang memiliki struktur, budaya, dan alat kerja khusus dalam upaya pemberantasan korupsi.
Wakil Ketua DPW GNPK Jateng menegaskan pentingnya struktur GNPK yang dimulai dari tingkat pusat hingga kabupaten. Ia mendorong setiap DPK untuk segera berkomunikasi dengan Forkompimda setempat dan menyerahkan SK kepengurusan ke Kesbangpol, terutama bagi DPK yang baru terbentuk.
Tak lupa, peserta Raker diingatkan untuk tidak terjebak dalam praktik pungutan liar yang sering kali menjadi sorotan dalam pemberantasan korupsi.
“Jangan biarkan korupsi merajalela dalam upaya memerangi tindak pidana korupsi.” Tandas Wakil Ketua DPW GNPK Jateng.
Sementara itu, Ketua DPW GNPK Jateng, H. Mastur, dalam sambutan tertulisnya menekankan komitmen bersih dari KKN bagi seluruh GNPK di wilayahnya. Ia juga menyarankan agar anggota baru mengikuti Diklatsus yang akan digelar oleh DPN Pusat untuk memperkuat gerakan pemberantasan korupsi secara keseluruhan.
Dengan semangat yang terus berkobar dan komitmen yang kuat, GNPK Jawa Tengah terus melangkah maju dalam upaya bersama memerangi korupsi demi mewujudkan pemerintahan yang bersih dan bebas dari tindak pidana korupsi. (Edi)