SURABAYA, beritalima.com | Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa memberikan piagam penghargaan kepada atlit wushu, Utiqo Romadlona Ummi Auna yang berhasil meraih peringkat I di ajang International Wushu Federation (IWUF) Wushu Taolo Competition 2021, Selasa (23/11). Penghargaan tersebut dibeikan Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Kota Surabaya.
Sebelumnya Auna panggilan akrab atlet tersebut menunjukkan kemampuannya dalam melakukan gerakan wushu tangan kosong di depan Gubernur Khofifah, Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung, dan Kepala Dispora Jatim Pulung Chausar.
Sebagai informasi, Auna yang merupakan siswi Kelas VII SMP Khadijah Surabaya ini berhasil menduduki peringkat pertama kategori tangan kosong dalam kejuaraan yang diikuti lebih dari 1.000 peserta dari 61 negara ini. Dengan perolehan nilainya mencapai 8.843. Sementara kategori dengan pakai golok mendapatkan medali perak.
Saat dijumpai media, Khofifah menyampaikan rasa bangga atas capaian prestasi yang diraih Auna dalam ajang Wushu Federation (IWUF) Wushu Taolo Competition 2021. Ini menjadi sebuah kebanggaan bagi Provinsi Jawa Timur. Tak hanya mahir dalam melakukan wushu, Auna pun juga telah hafal 6 juz Al Qur’an.
“Selamat kepada ananda Utiqo Romadlona Ummi Auna atas prestasi membanggakan di ajang IWUF Wushu Taolu Competition 2021. Saya ikut berbangga hati. Semoga prestasi ini menginspirasi siswa Jatim lainnya untuk terus berperestasi di kancah nasional dan internasional,” pujinya.
Atas prestasi tersebut, Khofifah berharap kepada KONI Jatim bersama Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Jatim dapat memberikan pembinaan yang lebih terkontrol dan profesional untuk Auna. Sehingga akan bisa terus menggali potensi dan prestasi dari Auna. Selain itu, KONI Jatim dapat menyiapkan beasiswa hingga jenjang S3.
“Luar biasa Auna , tentu kami bangga dan haru . Tetap semangat luar biasa meskipun telah kehilangan ayahnya karena Covid-19. Selain prestasi di bidang olahraga, Auna juga menghafalkan Al Qur’an sudah sampai 6 juz hafalannya. Oleh karena itu, Saya menitipkan kepada Ketua KONI Jatim dibina lebih termanage lewat KONI. Serta KONI Jatim akan menyiapkan Beasiswa hingga S3,” pungkasnya.
Sementara itu, Atlet Cilik Wushu Jatim Peringkat I International Wushu Federation (IWUF) Wushu Taolo Competition 2021 Utiqo Romadlona Ummi Auna mengatakan, kegemarannya dalam melakukan wushu dimulai sejak kelas 2 SD. Putri ketiga dari Nuri Latifah tersebut terinspirasi oleh kakak kandungnya untuk berlatih wushu di Sasana Yasanis.
“Iya sudah dari kelas 2 SD mulai latihan wushu. Memilih wushu karena terinspirasi dari kakaknya. Alhamdulillah saya sudah mengikuti 5 kejuaraan wushu internasional,” kata atlet yang berusia 12 tahun tersebut sambil menjelaskan sudah mulai masuk latihan tiga jam setiap hari.
Pada kesempatan yang sama, Ketua KONI Jatim Erlangga Satriagung menilai Auna merupakan bibit unggul Atlet Wushu Jatim. KONI Jatim akan menyelerasakan prestasi tiga sektor dan subsektor ini, sehingga bisa menjadi bibit unggul ke depan.
“Jadi Auna mampu mengalahkan atlet lainnya dari 61 negara. Sangat ketat persaingannya banyak didominasi atlet dari China. Dan terima kasih Bu Gubernur yang telah memberikan atensi kepada para atlet yang dibutuhkan, hingga disapa dengan hati sungguh luar biasa,” jelasnya.
(RED)