MOJOKERTO,Beritalima.com- Kirab bendera yang digelar Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif PCNU Kabupaten Mojokerto yang bekerjasama dengan Ponpes Segoro Agung Trowulan pada hari Sabtu, (29/10/2022). Pecahkan rekor kirab dengan bendera terpanjang di Dunia.
Kegiatan kirab bendera dengan start di monumen Pancasila depan pendopo Agung Desa Trowulan, Kecamatan Trowulan, Mojokerto dengan finis di kantor PCNU kabupaten Mojokerto dalam rangka memperingati hari santri nasional pada tanggal 22 Oktober 2022 serta memperingati hari sumpah pemuda 28 Oktober 2022. Dan diberangkatkan oleh wakil bupati Mojokerto dr Muhammad Albarra Lc, M.hum.
Selain dihadiri Wakil bupati Mojokerto, Tampak hadir dalam pemberangkatan kirab bendera tersebut, Ketua PCNU Kabupaten Mojokerto, KH, Adzim Alawi, Camat Trowulan Drs.Mujiono M.Si, Pengasuh Ponpes Segoro Agung, KH. Bimo Agus Sunarno serta sejumlah Kepala Desa wilayah Trowulan.
Dalam sambutanya, Ketua PC LP Ma’arif PCNU kabupaten Mojokerto KH. Masruhan menyampaikan, Kirab bendera merah putih sepanjang 3219 meter ini kita ambil dari kelahiran Mojopahit 1293 ditambah dengan kelahiran NU 1926 yang akhirnya ketemu 3219. Dengan mengambil tema santri Mojopahit berkhitmad untuk NU demi kejayaan NKRI.
” Peserta yang ikut dalam pawai kirab sebanyak 5000 peserta, berasal siswa-siswi dari sekolah dibawah Lembaga Pendidikan (LP) Ma’arif PCNU Mojokerto, juga dari santri dari ponpes di Mojokerto” kata Ketua LP Ma’arif kabupaten Mojokerto.
Sementara itu, Gus Barra ketua GP Ansor yang juga menjabat wakil bupati Mojokerto mangatakan,Saya kira ini merupakan acara yang harus diapresiasi karena pada pagi hari ini lembaga yang dibawah naungan LP Ma’arif Kabupaten Mojokerto mengadakan kirab bendera sepanjang 3219 m itu diambil dari tahun kelahirannya Mojopahit dan kelahirannya Nahdlatul Ulama.
“Artinya, bahwasannya semangat para santri nasional ini diharapkan memiliki semangat yang sama dalam perjuangan dalam perjuangan mempertahankan negara kesatuan Republik Indonesia dan Nusantara” kata Gus Barra
Lebih lanjut Gus Barra menyampaikan, Harapannya, kedepannya dimana kegiatan seperti ini bisa berlangsung secara kontinyu dan bisa berkesinambungan setiap tahunnya.
“Untuk para santri harapan saya dan pesan saya kepada santri di seluruh Indonesia dan dimanapun anda berada berilah kontribusi untuk agama nusa dan bangsa semampu kalian” pesan Gus Barra. (Kar)