SURABAYA, beritalima.com – Wakil Gubernur Jawa Timur yang juga selaku Ka. Kwarda Pramuka Jatim Drs. H. Saifullah memberikan semangat kepada kader Pramuka lingkungan dengan membuat lubang Biopori di area terbuka hijau sepanjang jalan kertajaya Surabaya, selasa (1/8).
Gus Ipul sapaan akrabnya, bersama tentara AS bersemangat untuk membuat lubang Biopori dengan alat, kemudian bersama sama melubangi tanah hingga kedalaman 1 meter. “Ini adalah program Kwarda Jatim. Target kami tahun ini tercipta 1 juta lubang biopori se Jatim,” terangnya.
Dijelaskannya, fungsi dari lubang biopori ini adalah untuk peningkatan kualitas lingkungan sekitar terutama dalam menampung air hujan kedalam tanah sekaligus memberi keseimbangan terhadap ekosistem. “Lubang Biopori ini jika dimanfaatkan pada daerah daerah banjir dapat mencegah banjir karena banyak celah yang bisa dilewati air untuk masuk dan meresap ke dalam tanah,” terangnya.
Sementara itu, Andalan Bidang Lingkungan Kwarda Jatim Kak Zamroni mengatakan, pembuatan Lubang Biopori hari ini terasa special karena terdapat siswa taruna AD Amerika yang ikut terlibat.
Menurutnya, Biopori adalah lubang dengan kedalaman 1 Meter yang berfungsi memberikan resapan air bagi tanah. Keberadaan biopori akan membantu tumbuhan dan tanaman hingga hewan tanah terutama cacing bisa tumbuh subur sehingga membantu proses kesuburan tanah.
Setelah lubang biopori terbentuk, langkah selanjutnya adalah memberikan sampah organik yang terdiri dari daun daun atau tumbuhan yang rontok maupun buah buahan. Jangka waktu sekitar seminggu kemudian setelah terjadi pembusukan maka cacing tanah akan datang.
“Fungsi dari cacing tanah ini akan membentuk jaringan atau jalan di dalam tanah sehingga pada saat hujan air dapat meresap dengan baik,” pungkasnya. (rr).