MALANG, beritalima.com. _ Wakil   Gubernur   Jatim,   Drs.   H.   Saifullah   Yusuf   meminta   para   mahasiswa   baru(maba) Universitas Islam Malang (Unisma) untuk  memanfaatkan waktu kuliah dengansebaik-baiknya.   Diantaranya   dengan   tekun   belajar   dan   aktif   mengikuti   kegiatankemahasiswaan. Hal ini dilakukan karena tidak semua orang mendapatkan kesempatanuntuk melanjutkan pendidikan hingga tingkat perguruan tinggi.“Adik-adik semua adalah orang yang beruntung bisa kuliah, calon pemimpin masadepan, jadi harus memanfaatkan waktu kuliah dengan sebaik-baiknya,” pesan Gus Ipul,sapaan akrab Wagub Jatim ketika memberikan sambutan sekaligus sebagai bekal kepadapara mahasiswa baru dalam acara Penutupan Orientasi Kehidupan Kampus MahasiswaBaru (OSHIKA MABA) Tahun Ajaran 2017 di kampus Unisma, Rabu (6/9) pagi.Gus Ipul mengatakan, tidak semua lulusan SMA bisa melanjutkan perguruan tinggi.Hanya sekitar 31 persen lulusan SMK/SMA di tingkat nasional yang bisa melanjutkan keperguruan   tinggi.   Di   Jatim,   sekitar   35-40   persen   orang.   Untuk   itu,   ia   mengajak   paramahasiswa   untuk   mensyukuri   nikmat   bisa   melanjutkan   pendidikan   hingga   tingkatperguruan tinggi.Dalam   kesempatan   ini,   Gus   Ipul   menyampaikan   apresiasi   dan   rasa   hormatnyakepada   Unisma   yang   setiap   tahunnya   terus   mengalami   kemajuan   di   segala   bidang.Kemajuan ini karena dikelola dengan baik oleh orang-orang professional sehingga ikutmembanggakan Jatim.Menurutnya   saat   ini   ada   lebih   dari   4   ribu   kampus   di   Indonesia   dan   barusetengahnya   yang   akreditasinya  A.   Kampus   Unisma   ini,   lanjutnya,   masuk   dalam   100kampus unggul di Indonesia dimana Unisma ada di peringkat 57. “Adik-adik masuk dikampus yang dikelola dengan baik, jadi harus memanfaatkan dengan baik,” katanya.Di akhir, Gus Ipul berbagi kunci sukses dalam kehidupan melalui Doa, Ibadah, Ilmudan Tawakal atau disingkat “DUIT”, Doa disini sangat penting dimana setiap melakukansetiap akti;tas harus selalu diiringi dengan doa. Usaha disini berarti dalam mencapaisesuatu kita harus berusaha semaksimal mungkin.Selanjutnya,   ilmu   disini   dimaksudkan   bahwa   dalam   hidup   harus   selalu   dibekalidengan ilmu,  karena dengan  ilmu hidup  akan lebih  bermanfaat. Yang terakhir  adalahtawakal,   dimana   setelah   melakukan   usaha   dan   berdoa   dengan   maksimal,   kita   harusmenyerahkan hasilnya kepada Allah SWT.Sementara   itu,   Rektor   Unisma   Malang,   Prof.   Dr.   H.   Maskuri,   M.Si   mengatakan,Unisma   merupakan   kampus   yang   terus   mengibarkan   sendi-sendi   Islam   yangmenggunakan  prinsip   moderat,   harmonisasi   dan   toleran   di   tengah  heterogenitas   danperbedaan   yang   ada.   Serta,   siap   mempertahankan   kedaulatan   RI.   Selain   itu,   dalammenghadapi   era   persaingan   seperti   ini,   Unisma   akan   menyiapkan   lulusannya   agarmampu bersaing di tengah persaingan global. Mahasiswa baru Unisma tahun ajaran kali ini tercatat sebanyak 3.887 orang. Dalamacara ini turut dilaksanakan pembacaan deklarasi mempertahankan kedaulatan NKRI.Usul ISO COPOLCO 2018 Angkat Kearifan LokalUsai   mengikuti   penutupan   OSHIKA   MABA   2017,   di   tempat   yang   sama   Gus   Ipulmengikuti pelantikan panitia pelaksanaan Kongres Nasional Perlindungan Konsumen &ISO   COPOLCO   (International   Standard   Organization/Consumer   Policy   Committee)
International 2018 di Malang. ISO COPOLCO merupakan komite kebijakan standarisasinasional yang terkait dengan perlindungan konsumen.Dalam sambutannya, Gus Ipul mengusulkan agar dalam menyusun suatu standar,harus  mengikutsertakan  kearifan  lokal  dan  tradisi  yang  kita  miliki  untuk  memperkuatperlindungan terhadap konsumen. Sebagai contoh, di Indonesia ada tradisi mengantarkeluarga atau sanak saudara bila bepergian di bandara, terlebih saat pergi haji. “Bandarakita   belum   memfasilitasi,   sehingga   pengantar   haji   banyak   yang   terlantar   disana,   iniharus difasilitasi dengan diberikan tempat yang nyaman,” katanya.Ditambahkannya,   perlindungan   konsumen   sangat   penting   dan   harus   dilindungidengan standar baik tingkat nasional maupun internasional. Dimana nantinya Indonesiaakan memiliki standar yang sama dengan negara lain.Terkait   pelantikan   ini,   Gus   Ipul   mengapresiasi  dan   menyambut   baik.   Ia   berharapsetelah  pelantikan ini   panitia  bisa  menyiapkan  ISO  COPOLCO  2018  dengan  maksimalsehingga acara berjalan sukses dan lancar. (rr)


									
											




