SURABAYA, beritaLima.com | Datang mendampingi Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa dalam acara Ngunduh Mantu Ketua DPW PPP Jatim, KH Musyafak Noer, Lia Istifhama ramai disebut bu wali atau calon walikota surabaya. Lia yang juga terlihat sempat ngobrol akrab dengan Ketua DPC PPP Kota Surabaya, mengaku ia merasa seakan sedang reuni.
“Alhamdulillah, bersyukur banget bertemu para senior. Rasanya sudah lama jadi seperti sedang reuni. Terkait apa yang disebut mereka ke saya, yah semoga menjadi doa yang baik. Hal yang positif bagi semua pihak. Kalau saya sendiri, prinsip tetap.Yaitu dilakoni, dijalani. Apa yang terjadi ya nanti sesuai garis Allah SWT. Yang jelas ikhtiar untuk berproses pasti dilakukan”, ujar Lia Istifhama atau Ning Ceria.
Lia juga terlihat ngobrol santai dengan Buchori Imron, Ketua DPC PPP Kota Surabaya yang juga anggota DPRD kota Surabaya yang baru saja dilantik.
“Haji Buchori saya kenal sudah lama, sejak 2008 ketika saya juga di DPC Kota Surabaya. Beliau masih sama, tetap rendah hati dan sosok yang sangat santun”, puji alumni Unair (universitas airlangga) dan Uinsa (UIN Sunan Ampel) tersebut.
Ditanya apa kedatangannya menguatkan sinyal dukungan untuk Pilwali, Lia menepisnya.
“Disini kan kapasitas saya menghadiri dan mendoakan doa restu untuk mempelai. Kebetulan mempelai putri, Elviana, sempat santri di Ponpes Raudlatul Banin wal Banat asuhan ayah saya (KH Masjkur Hasjim). Jadi tentu hubungan kami ya baik bahkan seperti keluarga. Pak ketua (Musyafak Noer) dan keluarga besar beliau juga sudah lama berhubungan seperti keluarga dengan kami. Namanya juga wong Jowo, sedulurane kuat”, terang aktivis LPA Bina Annisa tersebut.. (rr)
