JAKARTA, Beritalima.com– Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti mengatakan, mahasiswa mempunyai peran sangat penting mendukung Generasi Emas 2045 karena bisa berperan sesuai kapasitas serta bidang ilmu yang mereka miliki.
Itu disampaikan LaNyalla secara virtual saat dipercaya menjadi Keynote Speech dalam Webinar Nasional Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bengkulu, Sabtu (17/4). Webinar mengangkat tema Peluang dan Tantangan Kampus dalam Mempersiapkan Generasi Emas 2045.
Webinar ini diikuti Anggota Komisi VIII DPR RI yang juga Ketua Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Universitas Bengkulu, Muhammad Saleh, Rektor dan Dekan Fakultas Hukum Universitas Bengkulu, Gubernur Mahasiswa Universitas Bengkulu, Maulana Taslam dan pengurus BEM Universitas Bengkulu.
Dikatakan, peran mahasiswa menyukseskan Generasi Emas 2045 sangat besar. “Sebagai bagian dari stakeholders kampus, mahasiswa punya peran dan fungsi yang sangat besar dalam aspek moral, sosial dan intelektual. Dalam aspek moral, mahasiswa dianggap sudah dewasa, dalam memilih kehidupannya.”
Menurut LaNyalla, mahasiswa memahami peran dirinya dalam peningkatan mutu kualitas pendidikan di Indonesia patut punya acuan dan penafsiran yang jelas, atau sering disebut kesadaran ideologi. “Kesadaran ideologi itu akibat internalisasi ideologi secara menyeluruh. Artinya, mengupayakan setiap potensi untuk menjalankan dan mempertahankan ideologinya.”
Lebih jauh dijelaskan, jika setiap tingkah laku individu atau kelompok ini sebagai tafsir terhadap ideologi. Dengan kematangan jasmani, perasaan dan akalnya, wajar jika mahasiswa memiliki potensi besar dibandingkan dengan kelompok masyarakat lainya.
“Apalagi Tongkat estafet peralihan suatu peradaban terletak di pundak mereka. Karena itu, baik buruknya nasib umat kelak, bergantung pada kondisi pemuda dan mahasiswa sekarang ini,” jelas LaNyalla.
Menurut dia, mahasiswa dapat berperan sesuai kapasitas dan bidang ilmu yang dimiliki untuk bersinergi dalam konsep yang dicanangkan dari bonus demografi menuju Generasi Emas 2045. Namun, ini membutuhkan peran dari negara, yaitu melalui penyiapan roadmap. (akhir)
