TEMINABUAN, Berita lima.com,- Harga Sejumlah bahan pokok melambung tinggi menjelang Perayaan Natal 25 Desember 2017 dan Perayaan Tahun Baru 1 Januari 2018 di Pasar Kajase Teminabuan Sorong Selatan,Papua
Barat. Data yang dihimpun media ini bersama Kabid Perdagangan Dinas Perindagkop Dan UKM Kabupaten Sorong Selatan, Yupiter Tugarafai Saat mendatangi sejumlah Los dan Lapak di Pasar Kajase Teminabuan,Minggu 31/12/017 pagi tadi.
Dalam monitoring harga barang di pasar Kajase Teminabuan ,Fatmawati salah satu pedagang sembako mengatakan pihaknya sengaja menaikan
harga telur ayam sebesar 120 ribu per ram karena terjadi kenaikan harga barang ini di Kota Sorong ,dijelaskan pula bahwa kenaikan harga barang ini telah terjadi sejak minggu lalu,” dengan harga 75 ribu dan terus meningkat hingga 120 ribu, ungkapnya.Dijelaskan bahwa harga normal telur ayam ini per ram biasanya hanya terjual dengan harga Rp 50.000 per ram ,’’Jelasnya.
Agus Suyoso salah satu pedagang di los D 13 Kios Fanda mengatakan kenaikan harga barang jelang Natal dan Tahun Baru hanya terjadi pada 2 jenis barang yaitu Telur Ayam dan Ayam Potong menurutnya kenaikan
ini lebih dikarenakan pada stok yang terbatas dan kelangkaan atas 2 jenis barang ini.dijelaskan pula bahwa 2 jenis barang ini mengalami keterlambatan pengiriman dari Surabaya dan kelangkaan ini juga dialami
di Kota Sorong yang merupakan tempat transit semua barang dagangan ”ungkapnya.
Lanjutnya terkait distribusi barang dari kota Sorong menuju Teminabuan Kabupaten Sorong Selatan tidak mangalami kendala dan hambatan,”jelasnya.
Dirinya berharap pemerintah Kota Sorong segera mengevaluasi dan mengawasi serta mencari jalan keluar agar proses bongkar muat sejumlah barang dipelabuhan lebih cepat agar dapat di distribusikan
kepada pedagang sehingga harga sejumlah barang ini tidak melambung tinggi,”imbuhnya.
Sementara itu Yupiter Tugarafai Kabid Perdagangan Dinas Perindagkop dan UKM Kabupaten Sorong Selatan membenarkan kenaikan harga barang ini sejak satu minggu terakhir ,dirinya mengatakan hasil pemantauan ,
pihaknya telah mendapatkan kenaikan sejumlah barang dagangan diantaranya telur ayam dengan harga 120 ribu Per Ram sedangkan dihari biasanya Telur Ayam per ram berharga 50 ribu satu ram sementara Ayam Potong dihari biasanya berharga 1 ekor Rp 40.000,- ribu naikmenjadi Rp 45.000,- Yupiter menambahkan harga barang yang mengalami kenaikan ini dikarenakan banyak warga yang berbelanja 2 produk ini untuk membuat kue dan melengkapi kebutuhan dalam menyambut perayaan Natal dan Tahun Baru 2018 dan telur ayam dan Ayam Potong ini juga didatangkanlangsung dari Surabaya,” Jelasnya.
“ Kenaikan harga barang ini hanya musiman saja, Ketika perayaan Natal maupun Tahun Baru ini usai biasanya harga barang akan kembali normal,”
ungkapnya. Dirinya menghimbau kepada para pedagang agar kenaikan barang jangan
terlalu berlebihan karena sangat merugikan masyarakat,Jika hendak menaikan harga yang sewajarnya saja,”pintanya.
Selain itu ungkapnya bahwa kenaikan harga barang ini seharusnya dikeluarkan oleh institusi yang berwenang namun kenaikan saat ini dilakukan sepihak oleh para pedagang Dengan spekulasi harga ini kedepan pihaknya akan melakukan evaluasi kembali untuk membuat peraturan berupa Perda Ekonomi,Perda BBM sehingga para pedagang kedepan tidak menaikan harga barang secara sepihak melainkan kenaikan harga barang dilakukan oleh Institusi Negara,” tandasnya. ( Engelberto )