SIDOARJO, beritalima. Com- Upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-90 di Kabupaten Sidoarjo, yang dilaksanakan pada hari ini (29/10) di Alun – alun Sidoarjo berlangsung dengan khidmat. Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Bupati Sidoarjo H. Saiful Ilah, S.H, M.HUM.
Seperti tahun – tahun sebelumnya upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ini diikuti barisan pemuda dari para pelajar yang memakai baju adat dari berbagai daerah di Indonesia, yang berbaris berjajar mengitari Ketua KNPI Sidoarjo, Ari Suryono, S.Sos, M.Si, yang membacakan Ikrar sumpah Pemuda.
Bupati Sidoarjo yang membacakan sambutan Menteri Pemuda dan olahraga Republik Indonesia menyampaikan bahwa Hari sumpah pemuda ke-90 kali ini mengambil tema “Bangun Pemuda Satukan Indonesia”. Tema ini sebagai motivasi pentingnya pembangunan kepemudaan untuk melahirkan generasi muda yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, cerdas, kreatif, inovatif, mandiri, demokratis, bertanggung jawab, berdaya saing, serta memiliki jiwa kepemimpinan, kewirausahaan, kepeloporan.
Hal ini sejalan dengan revolusi mental yang dicanangkan oleh Presiden Jokowi. Ciri pemuda yang maju adalah pemuda berkarakter, berkapasitas dan berdaya saing. Oleh karena itu Revolusi mental harus dapat kita jadikan sebagi pemicu untuk mempercepat terwujudnya pemuda yang maju.
Dan beberapa bulan lalu Pemuda-pemuda hebat Indonesia telah membuktikan, mereka mampu berkompetisi di Asia pada perhelatan Asian Games 2018, atlet-atlet muda Indonesia bersaing dengan bangsa-bangsa Asia, dan berhasil menduduki peringkat ke-4, serta di ajang Asian Para Games para atlet kita berhasil menduduki peringkat ke-5. Ini adalah sejarah baru kebangkitan olaharaga Indonesia.
Bersamaan dengan upacara peringatan Sumpah Pemuda ini, Bupati Sidoarjo juga menyerahkan penghargaan bagi Pemuda Pelopor di Kabupaten Sidoarjo diantaranya di bidang pendidikan diberikan kepada Zainul Rahmat Arifin dari Keret Krembung mengembangkan ruang belajar masyarakat, Bidang pangan diberikan kepada Raditya Probo Ratu Wanggoro dari Klurak Candi dengan memanfaatkan daun beluntas menjadi teh, Bidang sosial, budaya, Pariwisata dan Bela Negara diberikan kepada Dwi Prasetyo dari buduran dengan program pengembangan potensi anak jalanan, bidang inovasi teknologi diberikan kepada Yonathan Toar Sangari dari Tanggulangin, bidang SDA dan lingkungan diberikan M. Habib Ali dari Kebonsari Candi dengan mengembangkan nutrisi organik cair.
Bupati Sidoarjo juga memberikan penghargaan kepada para pemain Gala Siswa Indonesia (GSI) asal Sidoarjo kategori top Skor, Dio Rizki Saputra, siswa SMPN 2 Sidoarjo, Kiper terbaik, Aprilius Amanah siswa SMPN 5 Sidoarjo, serta memberikan uang pembinaan kepada pelatih terbaik. Dan para pemain GSI juga menyerahkan 3 trophy juara I tingkat Provinsi Jawa Timur, juara I GSI SMP tahun 2018, dan piala bergilir GSI SMP.
Yang membanggakan, para pemain GSI ini akan diberangkatkan ke Juventus selama 20 hari untuk berlatih disana, dan sebagian besar yang diberangkatkan berasal dari Kabupaten Sidoarjo, pungkasnya. (Kus)