SURABAYA, Beritalima.com |
Anggota DPRD provinsi Jatim Hartoyo mengungkapkan bahwa saat ini pemerintah belum bisa mendistribusikan vaksin ke daerah, karena ketersediaan vaksin di pemerintah pusat juga sedang kosong. Hartoyo meminta agar masyarakat tidak risau atau resah karena belum divaksin.
“Sampai sekarang kan kosong, untuk vaksin kedua belum dilaksanakan karena keterbatasan ketersediaan vaksin. Jumlah penduduk Indonesia kan banyak, sementara pendistribusian dibagi-bagi. Jangankan vaksin ke dua ya, satu aja masih masih banyak yang belum divaksin. Di Surabaya khususnya, persediaan vaksin masih belum datang, saya minta masyarakat bersabar ya,” terang Anggota komisi E ini.
“Saya melihat masyarakat tidak terlalu memikirkan adanya vaksin sesi kedua ini. Tentu ini sisi positifnya, masyarakat menganggap bahwa dengan sudah divaksin maka kekebalan tubuh dan imunitasnya bertambah. Jadi kekhawatiran akan tertular virus Corona sepertinya sudah hilang,” sambung politisi partai Demokrat ini.
“Saya sudah sampaikan pada Dinas Kesehatan, walaupun jadwal untuk vaksin kedua itu tidak sesuai, nggak papa itu kan efektifnya memang seharusnya 1 bulan setelah vaksin pertama, enggak boleh lama-lama. Karena ada wacana setelah vaksin kedua itu kan ada vaksin ketiga,” lanjut mantan ketua komisi E ini.
Hartoyo mengatakan bahwa dari 34 provinsi itu ada prioritas yang berkaitan dengan banyaknya masyarakat yang terpapar Covid.
Pemerintah saat ini memberikan perhatian khusus ke daerah yang memiliki banyak kasus Covid-19, terutama DKI Jakarta dan Jatim, dalam hal ini Surabaya.
“Kita berharap jika program vaksinasi ini bisa sukses, masyarakat bisa beraktivitas lagi, dan tidak ketakutan tertular virus Corona. Meskipun kita selalu menghimbau kepada masyarakat untuk selalu mentaati Prokes kendati sudah divaksin,” pungkasnya.(Yul)
