Jakarta, 15 Oktober 2018 (Humas Bakamla RI)— Sebagai tindak lanjut atas Rekomendasi Kemenpan & RB atas hasil Evaluasi Penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja, maka Bakamla melalui Biro Perencanaan dan Organisasi telah membangun Aplikasi Sistem Informasi Manajemen Kinerja (SIM-K). Hal itu disampaikan Kepala Biro Perencanaan dan Organisasi Bakamla RI Laksma TNI Eko Jokowiyono, S.E., M.Si. saat membuka Kegiatan Rapat Koordinasi Manajemen Kinerja Tahun 2018 di salah satu hotel di Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (15/10/2018).
Dijelaskannya pula, bahwa rapat ini sendiri digelar dalam rangka Bimtek SIM-K, yang mana pembangunan SIM-K ini adalah merupakan bentuk penerapan teknologi informasi dalam pengumpulan data kinerja agar menghasilkan pengukuran kinerja yang akurat, tepat dan efektif, yang merupakan rekomendasi Kemenpan & RB sesuai Surat Menteri Pan RB nomor : B/56/M.AA.05/2017 tanggal 16 Februari 2017.
Pembangunan Aplikasi SIM-K dijelaskan secara rinci oleh Kabag Evaluasi dan Manajemen Kinerja Kolonel Laut (S) Adhik Indaryanto, S.E. . Dikatakannya, kegiatan kali ini adalah untuk meningkatkan kinerja salah satu dari delapan pilar RB yaitu pilar akuntabilitas. Dengan adanya system informasi yang sedang dibangun ini maka hasil kinerja dapat diketahui secara real time. Dalam kesempatan ini pula akan dilakukan penginputan data kinerja sampai dengan Triwulan ke-3 tahun 2018.
Dirincinya berbagai kendala yang dihadapi saat pengumpulan data kinerja masih dilakukan secara manual, yaitu antara lain menyebabkan penyampaian laporan tidak tepat waktu, keterkaitan penggunaan anggaran dengan capaian kinerja belum terlihat jelas, dan data kinerja tidak tersedia secara real time. Selain itu casecading kinerja level eselon 4 ke pejabat diatasnya juga belum terlihat jelas. Dengan dibangunnya pengukuran kinerja melalui system aplikasi ini maka masalah-masalah tersebut akan teratasi, katanya. Diharapkannya pula, kinerja dari pilar akuntabilitas ini dapat bersinergi dengan 7 pilar lainnya.
Menyambung penjelasan Kolonel Adhik tentang RB, Laksma Eko menambahkan dan mengharapkan agar keseluruhan 8 pilar sudah siap saat pendalaman oleh Menpan yang akan dilakukan pada 5 November mendatang. Hal ini memang perlu kerja ekstra keras oleh seluruh unit kerja terkait. Bimtek kali ini bisa dimanfaatkan sebaik mungkin sehingga sisa hari kerja tahun ini bisa dilaksanakan dengan sebaik-baiknya.
Sementara itu, untuk memberikan bimbingan teknis kepada para peserta terkait aplikasi SIM-K yang akan dimanfaatkan untuk menyajikan informasi kinerja secara real time dan dapat diakses oleh seluruh unit kerja, maka dalam sesi bimtek SIM-K ini Bakamla mengundang nara sumber dari tenaga ahli pembangunan aplikasi SIM-K yaitu Amdani, S.E., dan Fajar Fauzi, A.Md.
Dijelaskan Amdani, organisasi perlu membangun system untuk menjalankan strategi. Sebaik apapun eksekusi tanpa dibarengi strategi yang baik maka hasilnya tidak akan optimal, demikian pula sebaliknya. Itulah pentingnya menerapkan strategi dan mengkomunikasikan ke seluruh elemen yang ada di organisasi, ujar Amdani.
Hadir sebagai panitia sekaligus peserta kegiatan antara lain para pejabat eselon 4 bagian Evaluasi dan Manajemen Kinerja sertaa para kasi, para kasubbag, dan staf dari berbagai unit kerja di lingkungan Bakamla di Jakarta.
