SURABAYA, beritalima.com | Pandemi Covid-19 tidak harus membuat situasi perayaan wisuda sepi. Tetap dengan menerapkan protokol kesehatan ketat, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya tetap bisa memberikan ruang ekspresi kegembiraan bagi para wisudawan.
Tidak cukup dengan tatap muka, wisuda drive thru yang digelar selalu diwarnai hal-hal yang menarik perhatian. Kali ini, di wisuda dengan berkendara pada kali keempat di masa Pandemi ini, ada wisudawan yang naik hand tractor.
Wisudawan berkendara tractor tangan ini adalah Andi Aruji SE MAgr, wisudawan terbaik Fakultas Pertanian UWKS. Dia hadir menikmati prosesi wisudanya dengan ditemani istri dan tiga putrinya.
“Alhamdulillah…saya tuntaskan studi saya tepat waktu 4 semester,” ujar Wisudawan Magister Agribisnis ini dengan penuh kegembiraan.
Pria umur 55 tahun ini menuturkan, motivasi kuliah S2-nya sebenarnya awalnya ingin mendorong masyarakat utamanya generasi muda untuk selalu belajar kapan saja tanpa mempertimbangkan usia.
“Saya ingin menunjukkan pada masyarakat, utamanya anak-anak muda, belajar atau kuliah itu tidak mengenal batas usia. Buktinya saya yang paling tua malah bisa berprestasi meraih IP 3,95,” ujar Andi usai diwisuda, Sabtu (16/10/2021).
Tentang aksinya naik hand tractor, menurut dia, adalah ide rekan-rekan kerjanya dan dukungan kuat keluarganya. “Jadi ini wujud dukungan rekan-rekan kerja dan keluarga,” tandasnya.
Rektor UWKS Prof Dr H Widodo Ario Kentjono dr Sp THT-KL (K) FICS mengatakan, wisuda drive thru UWKS kali ini ikuti 453 wisudawan dengan rincian 30 wisudawan dari Fakultas Teknik,18 wisudawan dari Fakultas Pertanian, 53 wisudawan dari Fakultas Hukum, 151 wisudawan dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis, 18 wisudawan dari Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, 26 wisudawan dari Fakultas Bahasa dan Sains, 76 wisudawan dari Fakultas Kedokteran, dan 81 wisudawan dari Fakultas Kedokteran Hewan.
Dalam wisuda ini Widodo menetapkan mahasiswa terbaik pada masing-masing fakultas adalah Lufian Mutiari S.Kom (Fakultas Teknik), Andi Aruji SE M.Agr (Fakultas Pertanian), Hermi SH MH (Fakultas Hukum), Guruh Marhaenis HP S.Ak M.Ak (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), Zainal Fanani M.Sos (Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik), Salsabila Rafidah UR S.Pd (Fakultas Bahasa dan Sains), Ni Nyoman Wirastuti A. S.Ked (Fakultas Kedokteran), dan Siti Nur Lathifah R. S.KH (Fakultas Kedokteran Hewan).
Disampaikan, dengan wisuda kali ini UWKS sudah mencetak 40.953 lulusan yang saat ini menyebar di seluruh wilayah Indonesia. “Dari jumlah itu yang lulusan S1 sebanyak 33.800. Dan dari fakultas kedokteran yang sudah diluluskan sebanyak 5.100 orang,” ujarnya.
Widodo berharap para alumni UWKS menjadi lulusan berkualitas unggul dan mampu bersaing dengan SDM perguruan tinggi lain. Pihaknya juga mengaku sudah memiliki banyak program untuk meningkatkan kualitas perguruan tinggi ini. “Kami ingin kualitas alumni UWKS bukan hanya unggul di lokal, tapi juga di level Asia dan Internasional,” ujarnya.
Disebutkan, UWKS tengah bersiap untuk go international melalui peningkatan Panca Dharma Wijaya, yakni Peningkatan Jumlah Doktor dan Guru Besar, Peningkatan Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat, Peningkatan Kualitas Publikasi dan Prestasi, Peningkatan Pelayanan Kemahasiswaan, dan Peningkatan Pemasaran dan Promosi.
Sementara itu, Ketua Alumni UWKS, Dr Drs H Agus Dono Wibawanto M Hum yang turut hadir di acara wisuda ini menyebutkan, UWKS sebagai kawah candradimuka yang berhasil mencetak sumber daya handal.
Lulusan UWKS tahun 1992 yang kini jadi Wakil Ketua Fraksi Partai Demokrat (FPD) DPRD Jatim ini juga mendorong rencana penambahan gedung Twin Tower untuk mengenang sejarah tiga tokoh Partai Golkar yang sudah berjuang mendirikan UWKS. Menurutnya, keberadaan kampus di kawasan Dukuh Kupang Surabaya ini tidak lepas dari obsesi ketiga politisi yang sangat berperan mencerdaskan kehidupan bangsa melalui UWKS.
Ketiga tokoh yang namanya akan diabadikan untuk ketiga gedung tower itu adalah Soenandar Prijo Soedarmo yang saat itu menjabat Ketua Pertimbangan Dewan Pengurus Daerah (DPD) Golkar Tingkat I Jatim, Blegoh Soemarto yang dulu sebagai Anggota Dewan Pertimbangan DPD Golkar Jatim, dan H Mochammad Said yang ketika itu menjabat sebagai Ketua DPD Golkar Jatim.
Selain itu, Agus Dono juga meminta pada alumni yang sudah mapan untuk memberikan sumbangsih dan dharmabaktinya untuk kemajuan kampus yang telah membesarkannya ini. Terlebih bagi yang sudah sukses memiliki perusahaan atau punya kewenangan di kelembagaan, bisa melakukan MoU untuk kemajuan kampus ini.
Menurutnya, dengan cara itu para alumni bukan hanya memiliki keunggulan di bidang ilmu pengetahuan, tapi juga punya kehebatan di bidang praktisinya. “Lain dari itu kami juga terus mendorong jajaran rektorat dan dekan untuk lebih maksimal lagi memperjuangkan akreditasi agar lebih baik lagi,” tambahnya. (Gan)
Teks Foto: Andi Aruji SE MAgr, dengan diantar istri ketiga putrinya, mengikuti wisuda Drive thru UWKS dengan mengendarai hand tractor, Sabtu (16/10/2021).
