KEPULAUAN SULA,beritalima.com – Tahapan pemilihan umun (pemilu) sudah memasuki tahapan pleno rekapitulasi tingkat kecamatan. Minggu (21/4), PPK Kecamatan Sanana menggelar rapat pleno 11 desa yang ada di Kecamatan tersebut. Selama tahapan aparat Kepolisian bersama TNI disebar di semua kecamatan yang ada di di Kepulauan Sula.
Pengamanan di tingkat Kecamatan diperkuat, karena ada penghitungan suara untuk Pemilihan Presiden (Pilpres), Pemilihan Legislatif (Pileg) dari DPR RI, DPD RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten.
“Polres Kepulauan Sula siap mengamankan kantor PPK, selama sidang pleno di tingkat Kecamatan,” kata Kapolres Kepulauan Sula, AKBP Tri Yulianto.
Kapolres Kepulauan Sula, AKBP Tri Yulianto ikut memantau pelaksanaan pengamanan rapat pleno di Kecamatan Sanana dan Kecamatan lainnya
Ia menjelaskan sejauh ini Pemilu 2019 di Kabupaten Sanana berjalan lancar. Mulai dari tahap penetapan DPS, DPT, distribusi logistik, pencoblosan, hingga sekarang ini rekapitulasi di kecamatan. Polisi ikut melakukan pengamanan di tiap tahapan.
AKBP Tri Yulianto memastikan, anggota yang di lapangan, siap mengantisipasi apapun potensi kerawanan, termasuk potensi kericuhan. Ia pun sudah meminta anggota di jajarannya agar memperkuat personel yang berjaga.
“Kami siap mengamankan jalannya rapat pleno dan penghitungan di tingkat kecamatan ini. Insyallah pesta demokrasi di Kabupaten Kepulauan Sula dan berjalan aman, tertib, nyaman dan damai,” pungkas Tri Yulianto.
Sementara Dandim 1510 Sanana Letkol Inf. Karona Susilo Sitepu menuturkan, TNI sendiri menerjunkan 1 SSK personil untuk mengamankan jalannya pemilu di Kepsul dan Taliabu. “Kita berkoordinasi dengan kepolisian untuk memastikan keamanan tetap terjaga selama pemilu, “ujar perwira yang pernah bertugas di satuan Kopassus itu. Dikatakannya, hingga kini belum ada simpul rawan yang serius, namun pihaknya tetap mengantisipasi situasi. “Karena setiap kontestan ini punya simpatisan jadi kita tetap mengacu pada standar operasional (SOP), “pungkasnya. (DN)