RobertoNews : VIRUS POLIO vs VIRUS EBOLA vs VIRUS ZIKA vs VIRUS CORONA vs VIRUS WEST LINE
Kehidupan kita di dunia tak ada abadi. Setiap saat kita nenghadapi gejolak alam seperti Tsunami, gempa,angin topan, banjir,kebakaran dan penyakit yang mematikan seperti Infeksi virus yang sedang memwabah dan meresahkan kehidupan kita seperti wabah Virus corona Wuhan yang memakan ribuan nyawa dan ratusan ribuan penderita malah
berefek besar pada ekonomi dunia.
Edisii khusus ini kita kupas tuntas tentang virus yang sangat berbahaya dan penyebaran virus memwabah dan membahana secara global yang memakan korban ratusan ribu nyawa manusia.dan dikatakan Darurat Kesehatan Global….
WHO pernah menerapkan status Darurat Kesehatan Global pada
1.Tahun 2009 untuk wabah Polio
2.Tahun 2014 untuk wabah Ebola
3.Tahun 2016 untuk wabahVirus Zika
4.Tahun 2019 untuk virus Ebola di negara Kongo yang menewaskan 2000 rang.
5,Tahun 2020 untuk virus Corona di Wuhan
VIRUS POLIO
APA ITU POLIO
Polio (poliomyelitis) adalah penyakit menular disebabkan oleh virus Polio yang menyerang (melumpuhkan) sistem syaraf dan dapat berpotensi fatal. Kelumpuhan adalah gejala yang paling parah terkait dengan Polio karena bukan hanya dapat menyebabkan cacat permanen namun juga bisa mengakibatkan kematian. 2 10 dari 100 orang yang lumpuh akibat infeksi virus Polio meninggal dunia dikarenakan virus tersebut pada akhirnya mempengaruhi otototot yang membantu mereka bernapas.
Sebuah fakta nyara bahwa Penderita Pilio :
1 dari 200 infeksi polio menyebabkan kelumpuhan ireversibel, di antara mereka yang lumpuh, 5% sampai 10% diantaranya meninggal ketika otototot pernapasan mereka menjadi terhenti.
Polio yang merupakan wabah Global di tahun 2009 berhasil dikendalikan secara baik Kasus polio telah menurun lebih dari 99% sejak tahun 1988, dari sekitar 350.000 kasus menjadi 74 kasus yang dilaporkan pada tahun 2015. Penurunan ini merupakan hasil dari upaya global untuk memberantas penyakit.
Saat ini hanya terdapat 2 negara endemi polio (Afghanistan dan Pakistan), selama satu anak tetap terinfeksi maka anakanak di semua negara beresiko tertular polio.
“WHO menyatakan saat ini penyakit Polio sudah diberantas secara Global hingga 99%, dengan demikian hanya tinggal 1% menuju eradikasi Polio Imunisasi masih diperlukan mengingat polio masih menjadi endemi di 2 negara yaitu Pakistan dan Afghanistan
PENYEBARAN VIRUS POLIO
Virus ini dapat menyebar dari satu orang ke orang lain dan dapat menyebabkan kelumpuhan pada orang yang terinfeksi melalui kontak dengan tinja (kotoran) dan tetesan dari bersin atau batuk orang yang terinfeksi.
Kebanyakan orang yang terinfeksi virus Polio (sekitar 72 dari 100 kasus) tidak memiliki gejala yang terlihat, hanya 1 dari 4 orang yang terinfeksi virus Polio memiliki gejalan seperti Flu.
akan menghilang dengan sendirinya.
GEJALA POLIO NON PARALISIS
1.Demam, Sakit kepala
2.Radang tenggorokan
3.Muntah
4.Otot terasa lemah
5,Kaku di bagian leher dan punggung
6.Nyeri dan mati rasa di bagian lengan atau tungkai
GEJALA POLIO PARALISIS
1,Hilangnya refleks tubuh
2.Ketegangan otot yang terasa nyeri
3,Tungkai atau lengan terasa lemah
KOMPLIKASI POLIO
Sebagian kecil orang yang terinfeksi mengalami gejala lebih seirus yang berdampak pada syaraf dan sumsum tulang belakang seperti
1. paresthesia atau perasaan kesemutan di kaki (terjadi pada 1 dari 25 kasus),
2. meningitis (infeksi meliputi sumsum tulang belakang / otak)
3. kelumpuhan pada lengan dan kaku (terjadi pada 1 dari 200 kasus).
PENCEGAHAN VIRUS POLIO
Dikarenakan Polio belum ada obatnya, Terdapat 2 jenis vaksin yang dapat mencegah Polio, 1.
1. vaksin virus Polio tidak aktif (IPV)
2. vaksin virus Polio oral (OPV). Vaksin OPV merupakan vaksin Polio yang masih digunakan di banyak dunia.
RobertoNews 14 《25.11.2009(11.12)》
VIRUS ZIKA
APA ITU VIRUS ZIKA
Virus Zika adalah virus yang penyebarannya terjadi melalui perantara gigitan nyamuk, terutama spesies Aedes aegypti. Jenis nyamuk ini adalah jenis nyamuk yang sama dengan nyamuk penyebar virus dengue, chikungunya, dan demam kuning. Virus Zika menyebabkan penyakit Zika (Zika disease) atau demam Zika (Zika fever).
Untuk penularan virus Zika melalui proses menyusui belum pernah ditemukan, sehingga dokter tetap menganjurkan ibu yang terinfeksi untuk tetap menyusui bayinya.
Gejala ini biasanya berlangsung selama beberapa hari. Satu dari 5 orang yang terinfeksi virus ini mungkin menjadi sakit. Walaupun sangat jarang, virus Zika dapat muncul sebagai kasus berat yang membutuhkan penanganan lebih lanjut di rumah sakit dan bahkan kematian.
Virus Zika pertama kali ditemukan pada seekor monyet resus di Hutan Zika, Uganda, pada tahun 1947. Kemudian, virus Zika kembali ditemukan pada nyamuk spesies Aedes africanus di hutan yang sama pada tahun 1948. Pada 1952, ditemukan manusia pertama yang terinfeksi virus Zika di Uganda dan Republik Tanzania. Pada tahun 1960-an hingga 1980-an, virus Zika mulai menyebar hingga wilayah Afrika dan Asia, termasuk India, Indonesia, Malaysia, dan Pakistan. Pada 2015, terjadi wabah virus Zika di sejumlah tempat. Daerah yang paling terkena dampaknya adalah Amerika Selatan, terutama Brazil dan Kolombia, Amerika Tengah, beberapa wilayah di kawasan Pasifik, dan Kepulauan Karibia.
Salah satu efek dari Virus Zika adalah menimbulkan zazat lahir di kepala bayi antara lain:
1.Rusaknya sebagian tulang tengkorak atau mikrosefali parah.
2lBerkurangnya jaringan otak akibat rusaknya bagian otak tertentu.
3.Kerusakan pada bagian belakang mata.
4.Gangguan pada sendi sehingga kemampuan bergerak terbatas.
5.Terlalu banyak otot yang membatasi gerak tubuh
PENYEBAB dan PENULARAN
1. Nyamuk Aedes aegypti mengambil dan membawa virus Zika dari manusia yang telah terinfeksi virus tersebut. Melalui gigitannya, nyamuk Aedes aegypti menyebarkan virus Zika kembali kepada manusia yang belum terinfeksi.
1. dapat ditularkan dari ibu ke janin di dalam kandungannya. Infeksi virus Zika saat kehamilan dikaitkan dengan risiko keguguran dan mikrosefali, yaitu kelainan yang membuat otak tidak berkembang secara sempurna dan yang berpotensi fatal.
2. dapat ditularkan melalui tranfusi darah dan hubungan seksual. Namun, kasus seperti ini jarang terjadi.
Virus Zika seringkali tidak menunjukkan gejala atau tanda, sehingga penderita tidak mengetahui bahwa dirinya terjangkit virus Zika :
1. Tubuh terasa lemah dan lelah.
2. Demam.Sakit kepala.
3. Ruam.
4. Nyeri otot. Nyeri sendi.
5. Konjungtivitis atau peradangan kelopak mata.
Diagnosis Virus Zika
1. Test sdarah atau urine untuk mendeteksi virus Zika dalam tubuh.
2. USG kehamilan untuk mendeteksi mikrosefali atau kelainan otak lainnya.
3. Amniosentesis dilakukan dengan memasukkan jarum berlubang ke dalam rahim untuk mengambil sampel cairan ketuban.
PENGOBATAN VIRUS ZIKA
Tidak ada pengobatan untuk mengobati virus Zika. . Penanganan yang dapat dilakukan, antara lain:
1. Istirahat yang cukup.
2. Perbanyak minum air untuk mencegah dehidrasi.
3. obat-obatan, seperti paracetamol, untuk meredakan demam dan sakit kepala.
KOMPLIKASI VIRUS ZIKA
1. Mikrosefali cacat ukuran kepala pada bayi. .
2. Sindrom Guillain-Barrѐ (GBS),
3. Infeksi pada otak.
PENCEGAHAN VIRUS ZIKA
1. Menghindari gigitan nyamuk.
2. Pakailah baju berlengan panjang dan celana panjang, serta kaus kaki.
3. Gunakan losion antinyamuk
4. Bersihkan tempat penampungan air setiap satu minggu sekali dan tutuplah untuk mencegah nyamuk bertelur di dalamnya.
5. Buanglah benda bekas Jangan ditempat genangan air
6. Sebarkan bubuk larvasida di tempat penampungan air untuk membunuh larva nyamuk.
Sekilas info, Semoga bermanfaat.
RobertoNews 555 《5 .3.16(21.22)》
VIRUS CORONA,
APA ITU VIRUS CORONA
Coronavirus termasuk ke dalam keluarga besar virus yang biasanya menginfeksi hewan, namun lambat laun dapat berevolusi dan menyebar ke manusia. Gejala pertama yang akan terlihat pada manusia yang terinfeksi virus tersebut yaitu demam, batuk dan sesak napas, yang dapat berkembang menjadi pneumonia.
GEJALA VIRUS WUHAN
1, demam karena radang di jaringan paru,
2. batuk baik kering atau berdahak,
1. kesulitan bernapas
CARA PENULARANN VIRUS CORONA
Karena berasal dari keluarga yang sama dengan SARS, virus corona atau virus pneumonia Wuhan ini awalnya diprediksi menyebar melalui pernapasan (udara)
DARURAT KESEHATAN GLOBAL:
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengonfirmasi penemuan awal virus corona baru tersebut dalam sebuah pernyataan. Jenis coronavirus ini adalah 2019 Novel Coronavirus (2019-nCoV). Virus Corona di Wuhan ditetapkan sebagai masalah Darurat Kesehatan Global
WHO dapat mendefinisikan suatu virus atau wabah ke dalam keadaan darurat (Public Health Emergency of International Concern) jika virus tersebut berada dalam kategori “peristiwa luar biasa” yang “serius, tidak biasa atau tidak terduga.”
Direktur Jenderal WHO, Tedros Adhanom Ghebreyesus, kewenangan untuk mengeluarkan rekomendasi, termasuk meminta negara-negara untuk
1.menerapkan larangan perjalanan atau perdagangan apapun
2.bantuan dari luar untuk mengumpulkan uang dan bantuan lainnya.
PENCEGAHAN :
“Tidak ada vaksin pneumonia Wuhan.” kata Dr.Erlina Burhan, Pokja Infeksi Pengurus Pusat Perhimpunan Dokter Paru Indonesia (PP PDPI) mengatakan banyak orang menginginkan divaksin supaya terhindar dari penyakit ini. Hanya saja dia menegaskan sampai saat ini belum ada vaksin khusus pneumonia Selanjutnya mengatakan pembuatan vaksin memerlukan waktu lama sehingga tidak mungkin vaksin ditemukan dan dipasarkan sesaat setelah terjadi outbreak.
Beberapa Tip untuk pencegahan :
1.mencuci tangan menggunakan sabun dan air,
2.menghindari menyentuh mata, hidung atau mulut dan
3.menjauhkan diri dari orang sakit.
4.penggunaan masker untuk melindungi diri dari virus itu.
Cara melindungi orang lain agar tidak tertular
1. Tetap istirahat di rumah.
2. Hindari kontak dekat dengan orang lain.
3. Tutup mulut dan hidung dengan masker atau tisu saat batuk dan bersin.
Buang tisu ke dalam tempat sampah dan cuci tangan.
4. Bersihkan benda-benda di sekitar.
HIMBAUAN :
Masyarakat juga diimbau untuk menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat. Konsumsi makanan bergizi dengan menu seimbang dan lengkapi asupan dengan buah serta sayur. Lakukan pula aktivitas fisik selama 30 menit per hari.
Pada kesempatan ini kami memyampai ” Selamat Hari Raya Imlek 2571 bagi yang merayakan
Mari kita hidup sehat ini kaya adalah harta yang tak ternilai,Anda Sehat Kami Bannga.!”
RobertoNews 828 《25.1.2020 (10.11))》
VIRUS WEST LINE
Apa itu Virus West Line
Virus West Nile ditularkan oleh nyamuk terjadi di daerah-daerah seperti Afrika, Asia Barat dan Timur Tengah. Virus ini pertama kali muncul di Amerika Serikat pada musim panas 1999 dan sejak saat itu ditemukan di 48 negara bagian.Virus West Nile pertama kali dideteksi kemunculannya pada tahun 1937 di Uganda, Afrika Timur. virus ini disebabkan oleh gigitan nyamuk yang telah terinfeksi sebelumnya. Memang tidak terdapat penjelasan secara ilmiah, jenis nyamuk apa yang membawa virus ini.
Infeksi virus West Nile adalah infeksi yang berasal dari nyamuk pembawa virus. Sebagian besar infeksi tidak menyebabkan gejala. Dalam kasus langka, virus West Nile dapat menyebabkan penyakit serius pada otak (encephalitis) dan membrane
Tidak semua orang yang digigit nyamuk akan terinfeksi oleh virus West Nile, orang dewasa yang berumur lebih dari 50 tahun lebih berisiko.
West Nile Virus atau disingkat WNV ini awalnya menginfeksi burung, namun lambat laun virus ini sekarang diketahui bahwa manusia, anjing, kucing sampai dengan buaya juga dapat terinfeksi virus ini.
Seseorang terinfeksi virus West Nile, kemungkinan tidak mengalami tanda-tanda atau gejala atau paling mengalami ruam di kulit dan sakit kepala. Meski demikian beberapa orang yang terinfeksi virus West Nile bisa terjangkit suatu penyakit yang mengancam jiwa, salah satunya radang otak.
PENYEBAB PENYAKIT VIRUS WESTLINE
Nyamuk yang mengangkut virus menyebarkannya ke manusia melalui gigitan. Virus ini termasuk dalam famili flavivirus dan sering ditemukan di banyak tempat di alam, dan menginfeksi banyak burung dan mamalia tertentu. Infeksi ini tidak menular.
TANDA AWAL TERJANGKIT VWN
1. Sakit kepala
2. Demam
3. Diare
4. Muntah
5. Nyeri otot
6. Kurangnya nafsu makan
7. Pembengkakan kelenjar getah bening
LABORATORIUM PENUNJANG DIAGNOSA
1. tes darah
2. computed tomography (CT)
3. magnetic resonance imaging (MRI) kepala jika diagnosis tidak jelas.
PENGOBATAN
Pengobatan biasanya tidak perlu cukup minum obat anti nyeri atau sakit kepala., Untuk infeksi yang lebih serius, rawat inap dibutuhkan. Kebanyakan orang membaik dalam 3-6 hari, tapi yang mengalami infeksi otak mungkin perlu waktu beberapa minggu. Beberapa orang yang menderita infeksi serius mungkin mempunyai gejala berkepanjangan.
Kebanyakan orang bisa sembuh dari virus West Nile tanpa pengobatan. Bagi orang-orang yang tidak sembuh akan mengalami ensefalitis atau meningitis hanya perlu terapi pendukung dengan infus dan penghilang rasa sakit Beberapa penelitian menunjukkan bahwa orang yang menerima interferon dapat sembuh dengan lebih baik daripada mereka yang tidak menerima obat.
PENCEGAHAN
Salah satu cara pencegahan adalah dengan melindungi diri dari serangan virus seperti dengan menggunakan obat nyamuk dan mengenakan pakaian yang menutupi kulit. Pencegahan tersebut dapat mengurangi risiko seseorang terinfeksi virus dan hidup dala, lingkungan sehat.
Ingat bahwa Gejala ringan biasanya langsung hilang. Infeksi virus West Nile yang lebih parah biasanya memerlukan perawatan di rumah sakit. Jika Anda memiliki tanda atau gejala infeksi parah, misalnya sakit kepala, leher kaku, dan kebingungan segera konsultasi ke dokter anda.
GERAK CEPAT SELAMATKAN NYAWA.
Sekilas info, Semoga bermanfaat !
RobertoNews 715 : 《9.9.18(22.22)》
