HPN, Kapolres ‘Mondong’ Tumpeng ke Sekretariat PWI Madiun Raya

  • Whatsapp

MADIUN, beritalima.com- Dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) Tahun 2024, Kapolres Madiun Kota, AKBP Agus Dwi Suryanto, memberikan kejutan di Sekretariat Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Madiun Raya, di Jalan Tirta Raya I No. 4 Kota Madiun, Jawa Timur, Jumat 9 Februari 2024.

Yakni dengan ‘mondong’ (baca: memberikan tumpeng) peringatan Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2024 yang bersamaan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) PWI ke-78.

Menurut AKBP Agus Dwi Suryanto, pers saat ini memegang peranan sangat penting dalam hal pemberitaan, edukasi dan bagaimana penyampaian informasi dari segala aspek kehidupan itu bisa diakses oleh masyarakat.

“Dalam hal ini peran yang sangat penting tersebut perlu dijaga,” ucap AKBP Agus Dwi Suryanto.

Menurutnya lagi, sinergitas antara wartawan dan Polres Madiun Kota, harus terus terjalin dengan baik, saling mendukung untuk menyebarkan informasi yang benar dan mengedukasi masyarakat.

“Dalam hal ini kami bersinergi dengan teman teman wartawan yang ada di Kota Madiun, dalam rangka Harkamtibmas. Bagaimana dalam penyajian berita atau informasi itu dapat mengedukasi masyarakat, dalam bentuk peringatan dan menyampaikan informasi yang tidak tahu menjadi tahu, yang tidak benar menjadi benar,” tambahnya.

Mengingat HPN kali ini bertepatan dengan ajang pesta demokrasi nasional yakni Pemilu 2024, paparnya, pihaknya akan terus bersinergi dengan wartawan di wilayah Kota Madiun untuk bersama sama menjaga kondusifitas wilayah sesuai tupoksinya masing masing.

“Wartawan bisa menjadi media informasi yang bagus dalam bentuk narasi maupun video yang bisa mengedukasi masyarakat. Sehingga tidak terjadi informasi hoak yang menyebar ke masyarakat. Sehingga akan membawa ke situasi yang aman, nyaman dan damai menjelang Pemilu 2024 di Kota Madiun,” tandasnya.

“Tentunya hal ini perlu adanya profesionalisme kerjasama dari kita semua, dari teman teman media sehingga tidak terjadi adanya suatu bentuk ujaran kebencian, salah satunya penyebaran informasi hoak,” tegasnya.

Ditempat yang sama, Ketua PWI Madiun Raya, Siswowidodo, mengapresiasi kunjungan Kapolres Madiun Kota bersama pejabat utama dalam rangka HPN 2024 di sekretariat PWI Madiun Raya.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi tingginya. Mudah mudahan hubungan baik antara pers dengan institusi kepolisian ini terjaga dengan baik, harmonis. Tapi bukan berarti lemah, namun tetap kritis dalam batas batas proporsional,” tutur Siswowidodo, yang juga wartawan LKBN Antara.

Menurutnya, sesuai Undang Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers, bahwa pers nasional mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan kontrol sosial.

“Sebagai kontrol sosial kita ya tidak boleh hanya mengontrol saja, tapi kita juga memiliki fungsi untuk memberikan edukasi kepada masyarakat dan juga menghibur,” jelasnya.

Ia juga berharap, wartawan harus memahami tentang kode etik jurnalistik. Termasuk dalam menyampaikan berita sesuai fakta serta tidak menyebarkan berita bohong atau hoak.

“Insya Allah kalau wartawan itu paham kode etik jurnalistik sebagai rambu rambu, wartawan akan menyampaikan informasi itu sesuai fakta,” paparnya.

Peringatan HPN 2024 yang berdekatan dengan pemilu, urainya, pers memiliki peranan penting sebagai pengawas pelaksana demokrasi. Sehingga sebagai pilar keempat demokrasi, pers dituntut untuk mengedukasi masyarakat akan literasi pemilu.

“PWI dalam hal ini mendukung sepenuhnya, salah satu bukti dukungan itu dengan dibentuknya Masyarakat dan Pers Pemantau Pemilu – Persatuan Wartawan Indonesia (Mappilu – PWI),” bebernya.

“Kebetulan HPN tahun ini hampir bersamaan dengan pelaksanaan Pemilu, hanya selisih berapa hari. PWI berkomitmen untuk bersama sama mengawasi proses dan pelaksanan pemilu agar pemilu berlangsung lancar, jujur, adil. Sehingga tercipta suasana aman dan damai. Jadi masyarakat mengahadapi pemilu itu dengan bahagia,” pungkasnya.

Untuk diketahui, peringatan HPN jatuh pada tanggal 9 Februari. Untuk tahun, mengambil tema, “Mengawal Transisi Kepemimpinan Nasional dan Menjaga Keutuhan Bangsa”.

Tema ini dipilih tentu dalam rangka pesta demokrasi dalam suasana Pemilu 2024. Hal ini dimaksudkan agar insan pers tetap menjaga keutuhan bangsa di tengah kegaduhan situasi politik yang terjadi. (Dibyo).

Ket. Foto: AKBP Agus Dwi Suryanto (tengah) atas. Siswowidodo (kiri) atas baju abu abu.

beritalima.com
beritalima.com

Pos terkait