FAKFAK, beritalima.com – Pendeta Hans Wanma, S.Th menyebut Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua adalah gereja “Pelangi”,
Menurut Wanma, sebut gereja Pelangi karena sesungguhnya awal berdiri GKI 26 Oktober 1956 merupakan suatu gereja yang bersifat oikumenis, dan anggota jemaatnya berasal dari orang Papua sendiri, namun melalui perkembangan GKI, saat ini semua suku, etnis, sudah memuji dan memuliakan nama Tuhan di gereja tersebut.
Ini disampaikan Pendeta Wanma dalam khobahnya yang dihadiri lebih dari 1000 umat kristiani pada Ibadah Syukur HUT GKI di Tanah Papua ke-62 tahun 2018 di Gedung Olah Raga (GOR) Krapangit Gewab Kabupaten Fakfak, Jln. Cenderwasih Kelurahan Fakfak Utara, Kabupaten Fakfak, Jumat (26/10/2018) pagi kemarin.
“Saya sudah hadiri gereja diseluruh Indonesia, saya pernah ibadah disalah satu gereja di Batak, tapi belum pernah lihat ada majelis (pelayan Tuhan,red) asal Papua, sungguh mati saya tara tipu (sungguh benar saya tidak bohong), tapi bapak, ibu sembayang di Papua segala suku bangsa ada di dalam gereja ini, maka saya sebut gereja ini, gereja ‘Pelangi’,”ujar Wanma.
Pada kesempatan itu, Pendeta Hans Wanma menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Fakfak tanpa memandang suku dan agama, namun tetap satu, untuk menjaga kedamaian di Tanah Papua ini.
“Saya berharap kedamaian ini, tetap dipelihara, dijaga dan dipertahankan, sebab hidup orang Papua tidak pernah bakalai tentang Agama, tetapi biasanya bakalai tentang ‘Tanah’,”kata Wanma.
Pantauan media ini dipimpinan oleh Ketua Pelaksana Harian Majelis Jemaat (PHMJ) GKI Jemaat Imanuel Fakfak, Pendeta Elisabet Bahba, S.Th sebagai pembawa atau pembandu Liturgi, dan Pendeta Hans Wanma, S.Th memyampaikan Friman Tuhan atau Khotbah.
Ibadah Syukur HUT GKI di Tanah Papua sangat meriah dengan persembahan lagu-lagu pujian syukur dari Persekutuan Anak Muda (PAM) dan Peresukutan Anak dan Remaja (PAR), Persekutuan Kaum Bapa (PKB) se-Klasis GKI di Tanah Papua Fakfak dan persembahan lagu-lagu atau paduan suara dari Batak.
HUT GKI di Tanah Papua ke-62 mengusung tema ; “DATANGLAH KERAJAAN-MU” Sub tema ; Melalui HUT ke-62 tahun GKI di Tanah Papua, Kita Membaharui Kualitas Pendidikan dan Pembinaan, Mewujudkan Pertumbuhan Spiritualitas Kemandirian Kesejahteraan Kedamaian dan Kebersamaan dalam Gereja dan Masyarakat”. [monces]
